Liputan6.com, Jakarta Harga emas hari ini yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk atau biasa disebut dengan emas Antam naik Rp 7.000. Harga emas hari ini Antam dibanderol Rp 1.125.000 per gram.
Harga emas Antam, Rabu (20/12/2023), untuk pembelian kembali atau harga emas Antam buyback juga naik Rp 7.000 menjadi Rp 1.021.000 per gram. Harga buyback ini merupakan patokan bila Anda menjual emas, maka harga emas Antam akan dihargai Rp 1.021.000 per gram.
Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Antam juga menawarkan beberapa seri emas seperti emas seri batik, gift seri dengan ukuran beragam.
Advertisement
Harga emas Antam hari ini belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Hingga pukul 08.11 WIB, harga emas Antam sebagian besar masih ada.
Daftar Harga Emas Antam
Berikut rincian harga emas Antam hari ini, melansir laman logammulia.com:
• Harga emas Antam 0,5 gram = Rp 612.000
• Harga emas Antam 1 gram = Rp 1.125.000
• Harga emas Antam 2 gram = Rp 2.190.000
• Harga emas Antam 3 gram = Rp 3.260.000
• Harga emas Antam 5 gram = Rp 5.400.000
• Harga emas Antam 10 gram = Rp 10.745.000
• Harga emas Antam 25 gram = Rp 26.737.000
• Harga emas Antam 50 gram = Rp 53.395.000
• Harga emas Antam 100 gram = Rp 106.712.000
• Harga emas Antam 250 gram = Rp 266.515.000
• Harga emas Antam 500 gram = Rp 532.320.000
• Harga emas Antam 1.000 gram = Rp 1.065.600.000.
Harga Emas Dunia Naik Tipis Imbas Penguatan Dolar AS
Harga emas menguat pada hari Selasa karena dolar AS dan imbal hasil Treasury merosot sementara investor menunggu sejumlah data ekonomi AS yang akan dirilis minggu ini yang dapat memberikan kejelasan lebih lanjut mengenai jalur suku bunga Federal Reserve.
Dikutip dari CNBC, Rabu (20/12/2023), harga emas di pasar spot naik 0,6% menjadi USD 2,038.59 per ounce. Harga emas berjangka AS ditutup 0,6% lebih tinggi pada USD 2,052.
Kenaikan ini dibantu oleh penurunan indeks dolar sebesar 0,4%. Sementara imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun berada di dekat level terendah sejak Juli.
Investor membeli emas karena insentif bagi masyarakat untuk melepaskannya lebih sedikit, dengan pasar bertaruh Federal Reserve akan memangkas suku bunga sebelum mereka mencapai target inflasi 2%, kata Bart Melek, kepala strategi komoditas di TD Securities.
Pengaruh Suku BungaImbal hasil obligasi dan suku bunga yang lebih rendah mengurangi opportunity cost memegang emas tanpa bunga.
Ketua Fed Jerome Powell mengatakan pekan lalu bahwa kebijakan moneter The Fed kemungkinan akan dilakukan dengan kebijakan moneter yang ketat, dengan diskusi mengenai pemotongan biaya pinjaman akan “diperhatikan.” Namun, beberapa pejabat Fed menolak ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga.
Advertisement
Peluang Penurunan Suku Bunga
Pasar memperkirakan peluang penurunan suku bunga sekitar 75% pada bulan Maret, menurut alat CME FedWatch.
Para pedagang menantikan serangkaian data ekonomi AS minggu ini, termasuk laporan indeks pengeluaran konsumsi pribadi inti bulan November yang akan dirilis pada hari Jumat, yang dianggap sebagai ukuran inflasi yang mendasari pilihan The Fed.
Pertanyaannya adalah kapan The Fed akan menurunkan suku bunganya, jadi kami tidak melihat adanya koreksi penurunan harga emas yang signifikan di masa mendatang, kata Commerzbank dalam sebuah catatan.
Ekspor emas Swiss turun pada bulan November sebagian karena penurunan pengiriman ke India, data bea cukai Swiss menunjukkan pada hari Selasa.