Begini Cara Cek Bansos BLT El Nino Melalui Cekbansos.kemensos.go.id

BLT El Nino diberikan kepada keluarga penerima manfaat selama November-Desember 2023 sebesar Rp 200 ribu per bulan. Begini cara ceknya.

oleh Agustina Melani diperbarui 20 Des 2023, 11:10 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasan program bantuan BLT El Nino diadakan. Ia menjelaskan, bantuan ini dibagikan untuk membantu daya beli masyarakat karena kenaikan harga akibat adanya perubahan iklim. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino. BLT El Nino tersebut disalurkan sebagai upaya pemerintah membantu daya beli masyarakat di tengah kenaikan harga yang diakibatkan oleh kekeringan.

"Bantuan ini dilatarbelakangi adanya super El Nino dan jangan sampai hal itu mengurangi daya beli masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah mengeluarkan BLT (bantuan langsung tunai),” ujar dia pada Rabu, 13 Desember 2023, seperti dikutip dari Antara, Rabu (20/12/2023).

Jokowi menuturkan, bantuan tersebut diberikan kepada kelompok masyarakat yang menjadi penerima program keluarga harapan (PKH).

“Ini adalah penyaluran BLT pertama yang disalurkan di seluruh Indonesia dan di Kota Pekalongan lebih dulu,” ujar dia.

Jokowi menuturkan, bantuan langsung tunai El Nino itu diberikan kepada keluarga penerima manfaat selama November-Desember 2023 sebesar Rp 200 ribu per bulan. “Jadi, setiap keluarga penerima akan menerima bantuan sebesar Rp 400 ribu,” ujar dia.

Dikutip dari Kanal Bisnis Liputan6.com, Plt Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI, Robben Rico menuturkan, bantuan BLT El Nino akan dibagikan kepada 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Setiap KPM akan menerima Rp 200 ribu per bulan.

"Penerimanya, 18,8 juta keluarga. Hari ini yang memang pertama kali di-launching beliau di Kota Pekalongan. Hari ini, pertama kali secara bertahap tentunya, 250 keluarga dibagikan. Besok berlanjut kembali dan akan juga secara serentak dilaunching di seluruh Indonesia," ujar Robben.

Mengutip laman Indonesia.go.id, 18,8 juta KPM merupakan penerima sembako. Sedangkan penerima bantuan beras yakni 21,3 juta KPM yang terdiri dari penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan atau penerima bantuan sembako.

Ini berarti penerima bantuan sembako memperoleh kedua bantuan, baik BLT dan bantuan beras. Program BLT akan diberikan kepada masyarakat melalui Kementerian Sosial. Sedangkan program bantuan beras akan diberikan oleh Badan Pangan Nasional.

Penyaluran BLT El Nino 2023 akan dilakukan melalui transfer langsung ke rekening masing-masing penerima.


Cek Bansis BLT El Nino

Penyaluran perdana BLT El Nino dilakukan di Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, Rabu, 13 Desember 2023. Pelaksanaan penyaluran pertama ini langsung direalisasikan Presiden Jokowi. (Istimewa)

Lalu bagaimana cara masyarakat untuk mengetahui daftar penerima BLT El Nino secara daring? Masyarakat perlu mengecek melalui cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi cek bansos.

Begini cara cek bansos BLT El Nino melalui laman cekbansos.kemensos.go.id seperti dikutip dari laman Indonesia.go.id:

Buka laman cekbansos.kemensos.go.id

Masukkan nama provinsi, kabupaten, kecamatan dan desa atau kelurahan.

Masukkan nama penerima manfaat (PM) sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP)

Ketik empat huruf kode, tidak dipisah spasi, sesuai yang tertera dalam kotak kode.

Jika kode huruf kurang jelas, klik “refresh” untuk mendapatkan kode baru

-Setelah itu, klik “cari data”

-Selanjutnya, halaman situs Kemensos akan menampilkan nama penerima manfaat sesuai wilayah atau daerah yang dimasukkan.

-Masyarakat termasuk golongan penerima BLT El Nino jika kolom Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) atau bantuan sembako berstatus “ya”

-Bila penerima manfaat belum memiliki “aplikasi cek bansos”. Pilih “buat akun baru” dan isi kolom yang tersedia,seperti nomor KK, NIK dan alamt sesuai KTP. Lampirkan swafoto bersama KTP serta foto KTP.

-Kemudian klik “buat akun baru”. Setelah berhasil, data akan diverifikasi oleh Kementerian Sosial. Setelah data terverifikasi, akun atau user ID akan diaktivasi dan menu pada aplikasi cek bansos dapat diakses.

-Login atau masuk dengan mengetikkan username dan kata sandi.

-Pilih menu “cek bansos” dan lengkapi data sesuai KTP

-Selanjutnya, klik “cari data”. Sistem akan menunjukkan data penerima manfaat bansos, termasuk penerima bantuan sembako, beserta statusnya.


Penyaluran BLT El Nino ke 18,8 Juta Keluarga Ditarget Tuntas Desember 2023

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino kepada sejumlah penerima manfaat di Kantor Pos Pekalongan, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (13/12/2023).

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah akhirnya merealisasikan bantuan untuk masyarakat akibat kemarau panjang dampak dari fenomena El Nino, khususnya warga yang terdata di Kementerian Sosial (kemensos) sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Kali ini, PT Pos Indonesia (Persero) dipercaya untuk menyalurkan bantuan bernama Bantuan Langsung Tunai atau BLT El Nino ke 18,8 juta KPM.

Adapun penyaluran perdana BLT El Nino dilakukan di Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, Rabu, 13 Desember 2023. Pelaksanaan penyaluran pertama ini langsung direalisasikan Presiden Jokowi. 

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi menjelaskan, BLT El Nino merupakan salah satu upaya pemerintah dalam membantu daya beli masyarakat di tengah kenaikan harga yang diakibatkan oleh kekeringan.

"Karena panasnya panjang sehingga harga kebutuhan pokok ada yang naik utamanya beras itu ditutup dengan ini," ujar Jokowi.

Presiden Jokowi juga menekankan agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari. Terutama untuk memenuhi kebutuhan gizi.

"Mau dipakai untuk apa? Yang paling penting untuk gizi anak, gizi keluarga," ucapnya saat berdialog dengan para penerima manfaat.

Selain itu, Kepala Negara juga memastikan bahwa penerima manfaat yang hadir saat itu juga merupakan penerima bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) yang penyalurannya sudah dimulai sejak bulan September 2023.

"Ini juga penerima beras? 10 kilogram setiap bulan? Yang Desember sudah diterima? Berarti September, Oktober, November, ditambah Desember empat kali sudah?" tanya Presiden.

"Sudah," jawab para penerima manfaat.

Bantuan Lanjut pada 2024

Presiden Jokowi pun menyampaikan bahwa penyaluran bantuan tersebut akan dilanjutkan oleh pemerintah pada 2024. Tepatnya pada periode Januari, Februari hingga Maret. Ia pun berjanji juga akan melanjutkan bantuan serupa untuk periode selanjutnya.

"Nah nanti kalau anggaran APBN itu masih ada, ditambah lagi April, Mei, Juni," papar Jokowi.

 


Dibagikan kepada 18,8 Juta KPM

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan alasan program bantuan BLT El Nino diadakan. Ia menjelaskan, bantuan ini dibagikan untuk membantu daya beli masyarakat karena kenaikan harga akibat adanya perubahan iklim. (Istimewa)

Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI, Robben Rico menjelaskan bantuan BLT El Nino akan dibagikan kepada 18,8 juta KPM di seluruh Indonesia. Setiap KPM akan menerima Rp200 ribu per bulan.

"Penerimanya, 18,8 juta keluarga. Hari ini yang memang pertama kali di-launching beliau di Kota Pekalongan. Hari ini, pertama kali secara bertahap tentunya, 250 keluarga dibagikan. Besok berlanjut kembali dan akan juga secara serentak dilaunching di seluruh Indonesia," kata Robben.

Lebih lanjut, Robben Rico juga mengungkapkan alasan pemerintah menunjuk Pos Indonesia dalam penyaluran BLT El Nino. Ia menilai kehadiran Pos Indonesia sangat membantu dan berfungsi layaknya layanan perbankan.

"Memang pemilihan Pos dan kawan-kawan kita sesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Misalkan, di daerah-daerah yang memang tidak ada fasilitas perbankan, PT Pos membantu," kata Robben.

Robben pun berharap penyaluran ini bisa dilakukan dengan tepat dan memenuhi harapan Presiden Jokowi. Yakni membantu keluarga yang rentan dan kesulitan memenuhi kebutuhan.

"Jadi ini memang harapan kami, teman-teman semuanya, keluarga yang mengalami kesulitan akibat El Nino ini bisa terbantu," tutur Robben. 

 

Infografis Deretan Wilayah Indonesia Terancam Kekeringan Parah dan Terdampak El Nino. (Liputan6.com/Trieyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya