Warga berjalan menggunakan payung di kawasan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (21/12/2023). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Deputi BMKG Guswanto mengatakan peningkatan suhu yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia dalam beberapa hari terakhir dipengaruhi oleh beberapa hal, salah satunya karena kondisi dinamika atmosfer. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Aktivitas fenomena atmosfer tersebut terlihat pada kondisi El Nino dan Dipole atau kondisi naik-turunnya suhu permukaan laut. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Kondisi El Nino Moderate dan Dipole Mode Positif menunjukkan potensi curah hujan rendah untuk wilayah Indonesia. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Mulai pekan lalu, cuaca panas terik mulai rutin kembali datang. Prakiraan cuaca sepekan ke depan pun didominasi cuaca cerah atau berawan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
BMKG, melalui akun Instagramnya, mengungkap cuaca di Jabodetabek dalam beberapa hari ke depan didominasi kondisi cerah berawan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Namun, ada juga wilayah yang berpotensi mengalami hujan dengan intensitas ringan, yakni Bogor dan Bekasi, pada 23-24 Desember. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Apabila terjadi cuaca ekstremn dihimbau masyarakat tidak memaksakan perjalanan serta diharapkan mencari tempat berlindung di tempat yang kukuh. (Liputan6.com/Herman Zakharia)