Liputan6.com, Jakarta - Kontestasi politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin memanas. Di tengah dinamika tersebut, sejumlah pihak menyoroti peran generasi Z (gen Z) dalam pesta demokrasi.
PT Syntax Corporation Indonesia mengundang Anggota Komisi I DPR RI Pak Dave Akbarshan Fikarno menjadi narasumber memberikan sosialisasi tentang "Pendidikan Politik, Digital dan Diharapkan Peran Gen Z dalam Pemilu Serentak 2024".
Advertisement
Acara tersebut dilaksanakan agar menjangkau lebih luas di mana pemilih pemula atau pemilih gen Z itu ada, salah satunya di lingkungan perusahaan PT Syntax Corporation Indonesia.
Menurutnya, pesta demokrasi perlu dilakukan sosialisasi maupun pemahaman politik terhadap pemilih gen Z dan menyesuaikan dengan segmentasi mereka. Di mana gen Z adalah entitas yang sangat familiar dengan media sosial dan teknologi.
“Karena pemilih muda sangat familiar dengan teknologi dan medsos, maka terobosan ke arah sana itu penting kita lakukan. Salah satunya kerjasama dengan perusahaan yang bergerak dibidang IT, dan sebagainya,” kata Dave.
Generasi milenial berpikiran terbuka dan harus melek politik, diharapkan mampu menyebarkan dan menjaga nilai-nilai toleransi atas persaingan politik, sehingga Pemilu 2024 dimaknai sebagai sarana bagi gen Z belajar tentang politik, digital dan peran gen Z.