Liputan6.com, Jakarta Gereja Katedral Jakarta akan menggelar ibadah Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal pada 24-25 Desember 2023 ini. Ibadah Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal digelar secara hybrid (offline dan online).
Berdasarkan informasi dari Instagram resmi @katedraljakarta, bagi umat yang ingin mengikuti Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal di dalam Gereja Katedral harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu.
Advertisement
"Harus melakukan pendaftaran jika ingin misa di dalam Gereja pada Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal (khusus pukul 08.30 dan 11.00 WIB," demikian bunyi informasi tersebut, dikutip Minggu (24/12/2023).
Sedangkan bagi umat yang hendak mengikuti mengikuti Misa Malam Natal di luar area Gereja Katedral seperti di bagian Tenda dan Plaza Gereja Katedral, maka tidak perlu melakukan pendaftaran.
Adapun masa pendaftaran, sudah dibuka bagi Umat Paroki sejak 16 Desember 2023 lalu. Sementara itu, bagi umat luar Paroki/umum telah dibuka sejak 20 Desember 2023. Pendaftaran dilakukan di https://zaap.bio//MisaNatal2023.
Pada saat melakukan pendaftaran, umat hanya diperbolehkan memilih 5 kursi untuk satu kali pendaftaran. Nantinya umat, bakal diminta mengisi data personal sesuai KTP, email, dan telepon.
Kendati melakukan registrasi, tiket untuk Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal di Gereja Katedral tidak dipungut biaya. Satu tiket berlaku untuk satu orang.
"Diwajibkan datang 30 menit sebelum misa dimulai," katanya.
Jadwal Misa Natal
Berikut jadwal lengkap Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal 2023 di Gereja Katedral Jakarta:
1. Misa Malam Natal Katedral Jakarta 2023 Minggu 24 Desember 2023
16.30 WIB - Tatap Muka dan daring19.00 WIB - Tatap Muka dan Daring21.30 WIB - Tatap Muka
2. Misa Hari Raya Natal Gereja Katedral Jakarta 2023 25 Desember 2023
08.30 WIB - Pontifikal : Tatap muka dan daring11.00 WIB - Misa Keluarga: Tatap Muka17.00 WIB - Tatap muka dan online
Advertisement
Jaga 1.807 Gereja
Dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Polda Metro Jaya mencatat ada sekitar 1.807 gereja yang akan diamankan saat umat kristiani menjalankan ibadah.
"Jumlah gereja di Jakarta dan sekitarnya yang kita beri pengamanan sebanyak 1.807 gereja," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Sabtu (23/12/2023).
Trunoyudo merinci jumlah gereja di Jakarta yang diberi penjagaan. Jakarta Pusat ada 138 gereja, 287 gereja di Jakarta Utara, 204 gereja di Jakarta Barat, 126 gereja di Jakarta Selatan dan 171 gereja di Jakarta Timur.
Di samping itu, pengamanan turut dilakukan di 213 gereja di Kota Tangerang, 277 gereja di Kota Bekasi, 144 gereja di Kabupaten Bekasi, 165 gereja di Depok, 81 gereja di Tangerang Selatan dan 1 gereja di kawasan Bandara Soekarno Hatta (Soetta).
Polda Metro Jaya bersama dengan TNI mengerahkan 4.041 personel dalam operasi lilin Nataru 2023. Operasi tersebut dalam rangka pengamanan menyambut Natal dan pergantian tahun baru 2023-2024.
Operasi Lilin 2023
Polri bakal menggelar Operasi Lilin 2023 dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2024. Operasi ini, akan digelar selama 12 hari terhitung mulai dari 22 Desember 2023 sampai dengan 2 Januari 2024.
Wakapolri Komjen Agus Andrianto mengingatkan personel untuk terus waspada terhadap setiap potensi gangguan yang terjadi pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2024. Agus menjelaskan, dua permasalahan utama yakni kamseltibcarlantas dan kamtibmas.
Pada sisi kamseltibcarlantas, Polri bersama stakeholder terkait telah menerbitkan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) yang memuat tentang pembatasan operasional angkutan barang, penempatan rekayasa lalu lintas, pengendalian arus lalu lintas, penyeberangan laut, dan penundaan perjalanan.
"Tentunya SKP ini harus dapat dipahami dan diimplementasikan secara tepat di lapangan," kata dia saat menggelar apel pasukan di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (21/12/2023).
Advertisement
Antisipasi Kepadatan
Agus mengatakan, turut perhatikan jalur menuju objek wisata, jangan sampai terjadi kemacetan.
"Sediakan kantong parkir yang memadai, pengaturan jalur keluar masuk, dan pengaturan lokasi pedagang agar masyarakat dapat berwisata dengan nyaman.
Sementara itu, dalam rangka mengantisipasi kepadatan penumpang pada titik moda pelayanan moda transportasi umum, Agus mendorongpembelian tiket secara online, dan mengatur keluar-masuk kendaraaan.
"Laksanakan patroli jalan kaki guna mencegah terjadinya kejahatan," ujar dia.
Lebih lanjut dari sisi kamtibmas, Agus meminta kepolisian melakukan sterilisasi di setiap lokasi ibadah untuk menjamin pelaksanaan ibadah Natal berlangsung dengan aman dan khidmat.
Dalam hal ini, dinilai perlu melibatkan ormas-ormas keagamaan dalam kegiatan pengamanan.