Liputan6.com, Jakarta Lenny Hartono tak langsung merasakan hidup mewah dengan kesuksesannya berkarier sebagai desainer.
Siapa sangka, Leny juga merasakan hidup susah sejak dirinya keluar dari kandungan. Ya, Leny mengaku dijual orangtuanya saat masih bayi dengan harga Rp 10 ribu.
Advertisement
Tak hanya itu, kesulitan yang dihadapi Leny sampai saat dirinya duduk di bangku sekolah. Ia hanya sanggup disekolahkan sampai jenjang SMP.
"Saya membongkar kehidupan dan masa lalu saya yang tidak banyak orang tahu di Kick Andy," kata Leny saat ditemui di Jakarta, baru-baru ini.
Bangkit dan Berjuang
Leny menyadari, kondisi sulit dalam hidupnya tak bisa terus menerus ia rasakan. Karena itu, Leny memilih bangkit dan berjuang.
"Saya merasakan tragedi kehidupan yang berat, tidak bisa dibilang mudah. Dan tentu saja saya memilih untuk berjuang, menemukan kesuksesan diri saya sendiri," dia menuturkan.
Advertisement
Perjuangan dan Penderitaan
Kini Lenny bukan hanya berhasil menjadi seorang fashion desainer yang busananya sudah sering dipakai oleh artis-artis papan atas.
Ia juga punya brand perhiasan yang memakai namanya sendiri untuk branding. "Saya mencapai posisi seperti sekarang ini, buahnya adalah perjuangan dan penderitaan dalam hidup," ia mengingatkan.
Hidup Adalah Anugerah
Baginya, hidup adalah perjuangan. "Hidup adalah kesempatan, hidup adalah anugerah. Setiap waktu yang tersisa yang Tuhan berikan dalam hidup ini adalah sangat berharga. Karena itu tidak ada pernah waktu yang disia-siakan terbuang begitu saja tanpa dipergunakannya sebaik mungkin," dia memungkasi.
Advertisement
