Liputan6.com, Jakarta Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut satu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mulai menyuarakan konsep membangun 40 kota selevel Jakarta.
Konsep ini sebagai pilihan atas kritik pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara (IKN Nusantara) yang menghabiskan anggaran kurang lebih Rp466 triliun.
Advertisement
"(Kalau) kita punya uang Rp400-an triliun, kalau dibuat satu kota lebih lambat dibanding 40 kota dibagi rata. Sehingga menuju sama dengan Jakarta," kata Cak Imin usai acara dialog bersama mahasiswa di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (24/12/2023).
Menurut Cak Imin, dengan anggaran pembangunan IKN yang mencapai Rp466 triliun, seharusnya kalau dibagi rata ke 40 Kota di Indonesia, dalam waktu lima tahun bisa menjadikan kota lain selevel Jakarta.
"Anggaran Rp400 triliun dibagi ke kota-kota (semisal) Banjarmasin, Balikpapan, Pontianak, kasih Rp5 triliunan aja kecepatan akan maju. Sehingga 5 tahun ada kemajuan. Rata-rata Kota, kita anggap indikator kemajuan minimal menuju Jakarta," jelas cawapres yang diusung Koalisi Perubahan.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) itu mengatakan, pembangunan kota-kota tersebut dilakukan dengan mengembangkan berbagai infrastruktur, mulai dari infrastruktur air, transportasi publik, pendidikan, fasilitas umum. Di mana, hasilnya bisa memberikan kenyamanan bagi masyarakat secara keseluruhan.
"Ya yang paling pokok transportasi umum, public transport itu prioritas. Murah, nyaman, integrasi, satu kesatuan. Sehingga nanti orang lebih merasa nyaman naik transportasi publik dibanding naik mobil pribadi, lebih murah," tutur Cak Imin.
Cak Imin akan Bangun 40 Kota Baru Selevel Jakarta
Sebelumnya, saat debat cawapers, calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar menyebut sebagai bagian dari pembangunan nasional, pembangunan infrastruktur perkotaan yang memadai sangat dibutuhkan.
Dia juga meyakini dibutuhkan pemerataan pembangunan untuk bisa mengurai kepadatan penduduk demi mewujudkan kenyamanan hidup lebih baik.
"Kami memiliki satu tekad bahwa di dalam pemerintahan yang akan datang, minimal harus dibangun 40 kota baru yang selevel dengan Jakarta," kata Cak Imin dalam debat cawapres di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Jumat (22/12/2023).
Namun, lanjut dia, kota-kota ini harus memiliki kemampuan untuk menampung penduduk. Juga bisa memberikan sarana dan prasarana yang memadahi.
"Sekaligus kemampuan untuk terjaganya lingkungan yang memungkinkan untuk sehat. Termasuk kehidupan yang memberikan kenyamanan bagi seluruh penduduknya di mana perumahan tidak terlampau jauh dari pusat-pusat pekerjaan, di mana akses pendidikan bisa sampai pada yang dibutuhkan," kata Cak Imin.
Menurut Cak Imin, perkotaan menjadi kebutuhan yang menjadi bagian dari pembangunan nasional. Salah satu kebutuhan pokok dari perkotaan adalah infrastruktur yang memadahi.
"Dan dalam kerangka agar tidak terjadi penumpukan penduduk dalam 1 perkotaan, maka pembangunan perkotaan harus dinaikin merata di berbagai tempat," tutur Cak Imin.
Advertisement
Mahfud Kaget Dengan Misi Cak Imin Bangun 40 Kota Selevel Jakarta: Biayanya Bagaimana?
Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md mengaku kaget dengan visi ambisius Cak Imin tersebut. Hal itu lantaran pembangunan kota yang tidak dapat dijalankan secara instan, bahkan membutuhkan waktu hingga puluhan tahun.
"Saya agak kaget, mau membangun 40 kota selevel Jakarta. Apa itu bisa dilaksanakan selama 5 tahun Bapak menjadi Wakil Presiden dalam 5 tahun?" ujar Mahfud Md, merespons Muhaimin.
Mahfud mencontohkan, pembangunan IKN saja membutuhkan waktu hingga puluhan tahun untuk dilaksanakan.
"Itu yang investasi baru dalam bentuk janji belum ada yang melaksanakan," ujar Mahfud.
"Juga pembiayaannya, kalau membangun 40 kota itu pembiayaannya APBN atau APBD? Atau perlukah lembaga khusus? Ini perlu dibawa dulu agar semuanya tidak spekulatif," tambah Mahfud.
Gibran Sebut Cak Imin Aneh, Mau Bangun 40 Kota Selevel Jakarta tapi Tak Setuju IKN
Sementara itu, cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, menyebut cawapres nomor urut 1 Cak Imin aneh lantaran ingin membangun 40 kota seperti Jakarta tapi tidak setuju dengan IKN.
"Gus Imin ini aneh ya, ingin bangun 40 kota seperti Jakarta, tapi tidak setuju dengan IKN. Tapi monggolah, tidak apa," kata Gibran dalam debat cawapres pada Jumat (22/12/2023).
"Tapi yang jelas, kita harus menggarap transportasi umum. Kita pastikan transportasi ini aman, nyaman, terutama untuk kaum disabilitas, lansia dan anak-anak," kata Gibran.
Reporter: Bachtiarudin Alam
Sumber: Merdeka.com
Advertisement