Liputan6.com, Jakarta- Malapetaka menimpa AC Milan pada laga terakhir sebelum Natal 2023. I Rossoneri nyaris kalah ketika dijamu Salernitana pada lanjutan Liga Italia. Pemain kunci mereka juga mengalami cedera cukup parah di laga tersebut.
Seperti diketahui, AC Milan harus puas bermain imbang 2-2 dengan Salernitana. Di laga tersebut, pasukan Stefano Pioli beruntung tidak kalah. Milan tertinggal 1-2 sebelum penyerang Luca Jovic mencetak gol di menit akhir.
Advertisement
Pada laga kontra Salernitana, AC Milan juga kehilangan bek tengah Fikayo Tomori. Pemain asal Inggris itu mengalami cedera pada bagian belakang pahanya. Tomori harus digantikan oleh Alessandro Florenzi di menit 65.
Setelah dilakukan pemeriksaan medis, kondisi cedera Tomori cukup parah. Menurut laporan Football Italia, eks pemain Chelsea tersebut tidak akan bisa bermain bersama Milan setidaknya selama dua bulan.
Tomori bisa absen lebih lama lagi jika harus melakukan operasi pada cedera di pahanya tersebut. Cederanya Tomori akan sangat memusingkan Pioli. Milan semakin krisis pemain bertahan.
Sebelum Tomori, Pierre Kalulu, Malick Thiaw, dan Marco Pellegrino sudah lebih dulu naik ruang perawatan. Praktis Milan tinggal memiliki satu bek tengah yang fit yakni Simon Kjaer.
Pertahanan AC Milan Keropos
Badai cedera di lini belakang membuat AC Milan akan repot saat melakoni laga terakhir Serie A di tahun 2023 kala menjamu Sassuolo 31 Desember 2023 nanti. Pioli akan mencoba mencari formula baru dengan menggeser pemain menjadi bek tengah.
Jan Carlo Simic kemungkinan akan dipercaya mengawal pertahanan Milan saat bersua Sassuolo. Pemuda Jerman ini baru berusia 18 tahun. Dia sudah dimainkan di babak kedua saat melawan Salernitana.
Advertisement