1 Juta Orang Sudah Naik Kereta Cepat Whoosh, Menhub: Manfaatnya Makin Nyata

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi semringah Kereta Cepat Whoosh telah berhasil mengangkut 1 juta penumpang sejak diresmikan.

oleh Arief Rahman H diperbarui 27 Des 2023, 09:30 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi semringah Kereta Cepat Whoosh telah berhasil mengangkut 1 juta penumpang sejak diresmikan.. (Dok Kemenhub)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi semringah Kereta Cepat Whoosh telah berhasil mengangkut 1 juta penumpang sejak diresmikan. Menurut Menhub, hal ini jadi bukti transformasi bagi Indonesia untuk menjadi negara maju.

Diketahui, capaian 1 juta penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini setelah beroperasi sekitar 2 bulan lamanya. Menurut Budi Karya, animo yang tinggi dari masyarakat menandakan kereta cepat sudah menjadi kebutuhan masyarakat.

“Alhamdulillah animo masyarakat untuk menggunakan kereta cepat sangat tinggi. Whoosh hadir untuk menjawab kebutuhan konektivitas antar wilayah yang cepat, aman, selamat, dan nyaman,” ujar dia dalam keterangannya, dikutip Rabu (27/12/2023).

Kereta Cepat Whoosh merupakan layanan kereta cepat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara dengan rute Jakarta-Bandung dan melayani empat stasiun, yakni Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar. Hal ini dinilai membuat Indonesia menjadi setara dengan negara lain dengan perekonomian yang lebih maju.

“Kehadiran kereta cepat telah menempatkan Indonesia melaju sejajar dengan negara maju. Transformasi dan inovasi yang telah diupayakan, kini telah dinikmati manfaatnya secara nyata,” tutur Menhub Budi.

Efek Berganda

Dia mengungkapkan, kehadiran kereta cepat tidak hanya memenuhi kebutuhan bertransportasi, tetapi juga memberikan efek berganda lainnya. Diantaranya, menumbuhkan titik-titik ekonomi baru, membuka lapangan pekerjaan, adanya alih teknologi yang dapat meningkatkan kualitas SDM nasional.

“Saya mengapresiasi PT KCIC atas capaian ini, semoga pelayanan yang diberikan semakin baik kedepannya. Saya juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dari masyarakat yang telah menggunakan Whoosh. Naik Whoosh lebih cepat, tidak macet di jalan, dan mengurangi polusi,” kata Menhub Budi.

Berdasarkan data PT KCIC dari sistem tiketing mulai 17 Oktober - 25 Desember 2023, Kereta Cepat Whoosh sudah melayani 1.028.216 orang. Adapun jumlah penumpang tertinggi yang dilayani dalam satu hari pada perjalanan kereta Whoosh telah mencapai hingga 21.500 penumpang per hari, termasuk pada momen libur akhir tahun yang sedang berlangsung saat ini.

 


Kereta Cepat Whoosh Angkut 1 Juta Penumpang

Harga tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung WHOOSH dikabarkan akan dijual Rp 250 Ribu (dok: Tira)

Kereta Cepat Whoosh sudah resmi beroperasi sejak 17 Oktober 2023, atau sudah 2 bulan lamanya. Hingga saat ini, penumpang kereta cepat Jakarta-Bandung itu disebut semakin banyak.

Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mencatat, hingga saat ini Kereta Cepat Whoosh sudah mencapai 1.028.216 penumpang hingha 25 Desember 2023. Jumlah penumpang tertinggi yang dilayani dalam satu hari pada perjalanan kereta Whoosh telah mencapai hingga 21.500 penumpang.

Dwiyana menyebut pencapaian ini menunjukkan tingginya permintaan masyarakat akan transportasi umum yang modern dan andal di Indonesia dengan efisiensi waktu tempuh dan kenyamanan.

"KCIC berterima kasih kepada seluruh penumpang Whoosh dan ini menjadi salah satu motivasi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat," ujar Dwiyana dalam keterangannya, Selasa (26/12/2023).

 


Pengguna Mobil Pribadi

KCIC menambah jumlah perjalanan kereta cepat Whoosh dari 40 perjalanan menjadi hingga 48 perjalanan per hari. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Berdasarkan survey, 48 persen penumpang Kereta Cepat Whoosh sebelumnya merupakan pengguna mobil pribadi. Menurutnya, kehadiran Whoosh berhasil untuk membantu program pemerintah dalam mengalihkan masyarakat dari transportasi pribadi ke transportasi umum yang lebih aman dan ramah lingkungan.

"Dengan tersedianya fasilitas yang baik dan layanan yang efisien, masyarakat semakin memilih transportasi umum seperti Whoosh, sehingga berkontribusi terhadap berkurangnya ketergantungan pada mobil pribadi," ujar Dwiyana.

Selain itu, capaian 1 juta penumpang ini juga menjadi salah satu bukti jika kereta cepat Whoosh telah mendapatkan kepercayaan masyarakat dan menjadi moda transportasi pilihan untuk perjalanan Jakarta-Bandung.

Tanpa Kecelakaan

Sejak beroperasi hingga menjelang pergantian tahun, operasional Kereta Cepat Whoosh berjalan lancar dan mencapai Zero Accident. Para petugas juga telah melakukan SOP dengan baik agar kualitas pelayanan kepada penumpang bisa terjaga.

Dwiyana menegaskan pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan pengalaman penumpang Whoosh baik di stasiun maupun selama dalam perjalanan. Berbagai masukan penumpang selalu menjadi evaluasi bagi kami untuk melakukan perbaikan berkelanjutan pada layanan Kereta Cepat Whoosh.

"Mencapai 1 juta penumpang hanya dalam waktu dua bulan merupakan bukti tingginya kebutuhan akan transportasi umum yang modern dan andal di Indonesia. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada setiap penumpang yang telah memilih Whoosh. KCIC akan terus memberikan pelayanan tebaik untuk memastikan Whoosh tetap menjadi pilihan utama untuk perjalanan masyarakat antara Jakarta dan Bandung," tutup Dwiyana.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya