Liputan6.com, Jakarta - Aktor Lee Sun Kyun (48) yang sedang diselidiki polisi karena dugaan penyalahgunaan narkoba, dikonfirmasi meninggal dunia pada hari ini, Rabu (27/12/2023). Menurut laporan Money Today, aktor film Parasite yang menyabet Piala Oscar itu sebelumnya ditemukan pingsan di dalam mobilnya di dekat Taman Waryong di Jongno-gu, Seoul.
Mengutip dari laman Kbizoom, polisi mencurigai aktor tersebut bunuh diri. Saat ini, pihak berwenang masih menyelidiki detail penyebab kematian aktor kelahiran 2 Maret 1975.
Advertisement
Polisi menyebutkan menemukan bukti berupa briket arang yang menyala di dalam mobil Lee Sun Kyun. Benda ini menimbulkan dugaan bahwa kematiannya mungkin disebabkan bunuh diri.
Pada Oktober 2023, polisi mendakwa Lee Sun Kyun atas tuduhan memberikan ganja dan obat-obatan psikiatris di kediaman seseorang yang disebut A, seorang direktur wanita sebuah perusahaan hiburan, setelah mengamankan bukti penggunaan narkoba dari pernyataan A selama penyelidikan narkoba pada September 2023.
Lee Sun Kyun kemudian menggugat A karena memerasnya. Diketahui, sang aktor menyerahkan uang sebesar 300 juta won kepada A. Pada pemeriksaan narkoba secara rinci oleh Badan Forensik Nasional Korea Selatan, Lee Sun Kyun dinyatakan negatif narkoba.
Dalam panggilan polisi kedua, aktor tersebut bersikeras agar A memberikan obat kepadanya dengan mengatakan itu adalah resep untuk insomnia. Setelah panggilan ketiga pada 23 Desember 2023, Lee Sun Kyun meragukan pernyataan A dan meminta tes pendeteksi kebohongan.
Mengaku Dijebak Manajer
Aktor film Parasite tersebut pernah menjalani pemeriksaan oleh kepolisian pada Sabtu, 4 November 2023. Dilansir dari Korea JoongAng Daily, ia diperiksa selama tiga jam.
Kepada wartawan yang menunggunya, ia mengaku sudah menjawab semua pertanyaan yang diajukan secara jujur. Suami aktris Jeon Hye Jin ini mengaku mengonsumsi obat-obatan ilegal, tapi menekankan bahwa hal ini dilakukan tanpa sepengetahuan dirinya.
Ia merasa ditipu seorang manajer tempat hiburan khusus dewasa. Tak disebut siapa manajer yang dimaksud, tapi diungkap bahwa ia wanita berusia 29 tahun. "(Sang manajer) berbohong kepada saya dan memberi saya sesuatu. Saya tidak tahu bahwa itu narkoba," kata Lee Sun Kyun. Yonhap News mewartakan bahwa lokasi kejadian ini, sebuah bar di Gangnam, Seoul.
Polisi saat itu belum bersedia membagikan detail kasus yang membelit sang aktor, lantaran investigasi masih berjalan. Sebelumnya, Lee Sun Kyun sudah dua kali menjalani tes narkoba. Yang pertama tes instan, lalu hasilnya negatif.
Advertisement
Dites 2 Kali Negatif Narkoba
Tes kedua yang dilakukan lewat sampel rambut oleh Badan Forensik Nasional, juga menunjukkan hasil negatif. Lee Sun Kyun rencananya akan segera dipanggil kembali untuk dimintai keterangan untuk ketiga kalinya.
Pada Oktober 2023, polisi menemukan bukti terkait penggunaan narkoba lewat pemeriksaan forensik digital di ponsel milik Lee Sun Kyun. Bintang drakor Coffee Prince ini dituduh mengonsumsi berbagai jenis obat-obatan terlarang di rumah manajernya sejak awal tahun ini.
Polisi menduga Lee Sun Kyun terlibat penyalahgunaan narkoba, dari sebuah tempat hiburan di Seoul Selatan. Manajer di tempat ini, diduga terlibat dalam peredaran narkotika.
Tempat hiburan ini diketahui khusus hanya melayani anggotanya saja. Anggotanya merupakan kalangan kelas atas dan para seleb. Tak hanya Lee Sun Kyun, G-Dragon juga menghadapi tuduhan penyalahgunaan narkoba. Pentolan Bigbang itu sudah mengeluarkan bantahan keras lewat pengacara.
"Ini Kwon Ji Yong. Pertama-tama, tak ada kebenaran terhadap [klaim] bahwa saya menggunakan narkoba," kata G-Dragon, menyebut nama aslinya, seperti dilansir dari Soompi.
Tak Terkait Kasus Narkoba G-Dragon
Lalu ia menambahkan, “Karena saya tahu banyak yang menaruh perhatian, saya akan secara aktif bekerja sama dengan investigator dari kepolisian dan berpartisipasi dengan tekun.”
Polisi sudah mengonfirmasi bahwa kasus yang membelit G-Dragon dan Lee Sun Kyun sama sekali tak berkaitan. Meski tampaknya kasus kedua pesohor itu tampak berselang hanya beberapa waktu.
KONTAK BANTUAN
Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.
Anda bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku
Maupun menghubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.
Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.
Advertisement