Hong Kong Siapkan Pertunjukan Kembang Api Musikal 12 Menit di Malam Tahun Baru 2024

Hong Kong kembali menggelar pertunjukan kembang api musikal di malam Tahun Baru 2024 yang digadang-gadang lebih panjang dan meriah dari sebelumnya.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 27 Des 2023, 18:00 WIB
Pertunjukan kembang api musikal di Hong Kong pada Malam Tahun Baru 2023. (dok. HKTB)

Liputan6.com, Jakarta - Perayaan malam tahun baru kembali menjadi momen penuh kemeriahan setelah lebih dari tiga tahun banyak destinasi menahan diri karena pandemi Covid-19. Hal itu pun berlaku bagi Hong Kong.

Menyambut Tahun Baru 2024, Hong Kong bakal kembali menggelar pertunjukan kembang api Malam Tahun Baru terbesar di kota itu pada Minggu, 31 Desember 2023. Memanfaatkan lanskap kota yang ikonis, para penonton akan disuguhi pertunjukan kembang api musikal berdurasi 12 menit, yang berarti lebih panjang dan megah dibanding pertunjukan serupa sebelumnya.

Bangunan depan Hong Kong Convention and Exhibition Centre (HKCEC) akan dihiasi dengan jam hitung mundur berskala besar. Tepat pada tengah malam, angka 2024 akan menerangi gedung di tepi pelabuhan ini, mengawali sebuah pertunjukan yang diselaraskan dengan pertunjukan kembang api yang memukau, perpaduan harmonis antara musik perpaduan artistik dan pertunjukan cahaya yang semarak.

"Pertunjukan ini akan membuat penonton di seluruh dunia penuh dengan harapan dan kegembiraan saat Hong Kong menyiapkan panggung untuk awal yang luar biasa di tahun 2024," demikian bunyi keterangan tertulis yang diterima Tim Lifestyle Liputan6.com, Rabu (27/12/2023).

Pertunjukan kembang api musikal itu akan menghadirkan perjalanan empat musim sebagai lambang siklus kehidupan dan janji awal yang baru. Warna-warna kembang api yang dipilih akan menghadirkan esensi setiap musim, mulai dari warna-warna cerah musim panas hingga warna kalem untuk menggambarkan musim dingin.


Musik Pengiring Spesial

Pertunjukan kembang api musikal di Hong Kong pada Malam Tahun Baru 2023. (dok. HKTB)

Kembang api akan ditembakkan dari atap tiga gedung pencakar langit di tepi pelabuhan di Hong Kong Island, menerangi langit dengan empat warna berbeda yang melambangkan cinta, kesehatan, kebahagiaan, dan kemakmuran pada 2024. Pertunjukan hitung mundur Tahun Baru ini akan disiarkan secara langsung ke seluruh dunia melalui siaran satelit. 

Perayaan hitung mundur yang megah itu juga akan dimeriahkan dengan musik pengiring yang dipilih secara cermat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengalaman yang mendalam akan memicu pengalaman audiovisual yang memukau.

Musik pengiring yang disiapkan itu memadukan irama elektronik yang energik, melodi klasik yang memesona, dan nada-nada yang kaya dari instrumen tradisional Tiongkok. Perpaduan artistik musik ini merepresentasikan perpaduan unik Hong Kong antara nuansa lawas dan kekinian, yang menjembatani budaya Timur dan Barat dalam sebuah pertunjukan kembang api.

Untuk menyempurnakan suasana hingga mencapai puncaknya pada tengah malam, mereka juga menggelar sesi permohonan harapan sebelum pertunjukan. Seri itu akan berlangsung setiap 15 menit mulai pukul 23.00 waktu setempat (lebih dulu 1 jam dari waktu Jakarta/WIB atau sama dengan WITA).


Kembang Api Laut

Pertunjukan kembang api musikal di Hong Kong pada Malam Tahun Baru 2023. (dok. HKTB)

Hong Kong Tourism Board (HKTB) sebelumnya telah merancang beragam kegiatan untuk menyambut Natal 2023 bertajuk Hong Kong WinterFest mulai 24 November 2023 hingga 1 Januari 2024. Itu adalah pertunjukan 'kembang api laut' yang berlangsung di Harbourside Lawn West of Art Park, West Kowloon Cultural District.

Pertunjukan kembang api itu menghadirkan motif warna-warni khas Natal selama lebih dari delapan malam di Desember 2023, yakni pada 9, 10, 16, 17, 23, dan 26 Desember 2024, termasuk pada malam Natal dan Hari Natal. Kawasan tepi pelabuhan itu juga diramaikan dengan beragam atraksi hiburan malam dan sajian.

Sebuah pohon Natal setinggi 20 meter dengan enam tingkatan yang dihiasi berbagai ornamen lampu berkilauan dan bintang terang di puncak menjadi atraksi utama di Christmas Town. Kehadirannya menyemarakkan pemandangan di Victoria Harbour yang ikonis.

Musim dingin di Hong Kong juga semakin meriah dengan AIA Carnival yang kembali digelar pada 21 Desember 2023 hingga 25 Februari 2024. Karnaval tersebut menjanjikan wahana yang mendebarkan, permainan seru, instalasi interaktif, atraksi yang belum pernah ada, serta lebih dari 1 juta mainan mewah. Suasana karnaval akan semakin semarak dengan pertunjukan jalanan, kedai makanan lezat, dan pertunjukan live di Center Stage. 


Kutu Busuk di Hong Kong

Ilustrasi kutu busuk. (Pexels/Pixabay)

Selain kemeriahan acara, Hong Kong mengkhawatirkan kehadiran wabah kutu busuk. Hewan mungil itu menginvasi sejumlah negara di Asia sejak awal November 2023 yang dimulai dari Korea Selatan.

Kekhawatiran mengenai serangan kutu busuk atau bedbugs juga meningkat di Hong Kong. Negara itu berpenduduk padat. Pemerintah setempat berupaya meredakan kekhawatiran bahwa kutu busuk berpotensi masuk ke Hong Kong melalui Korea Selatan, dilansir Times.

Selebaran mengenai penyebaran kutu busuk pun mulai dibagikan pada para pelancong di bandara. Perusahaan-perusahaan transportasi seperti kereta api Hong Kong gerak cepat melakukan bersih-bersih menyeluruh setelah sebuah foto viral. Foto yang diunggah salah seorang pengguna media sosial itu menduga ada kutu busuk di salah satu kursi kereta Airport Express.

Meski parlemen telah mendesak pemerintah mengeluarkan pedoman pembersihan area-area yang berisiko tinggi, warga sudah lebih dulu ambil tindakan pencegahan. Penjualan insektisida meningkat dalam beberapa pekan terakhir di November. Sebuah platform e-commerce lokal mengatakan, penjualan produk anti-kutu busuk melonjak 172 kali lipat selama pesta belanja 11/11 yang dikenal sebagai Single's Day.

Infografis Wabah Kutu Busuk Melanda Korsel, Hong Kong hingga Singapura (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya