Liputan6.com, Jakarta PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi puncak arus kedua penyeberangan di lintas Ketapang-Gilimanuk Pulau Jawa menuju Bali akan terjadi pada Jumat (29/12) hari ini dan Sabtu (30/12).
Data Posko ASDP Cabang Ketapang menunjukkan, trafik penumpang dari Jawa menuju Bali mencapai 302.109 orang atau naik 22 persen terhitung dari Senin (18/12) atau H-7 hingga Rabu (27/12) atau H+2.
Advertisement
Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi mengapresiasi seluruh team ASDP dan mitra kerja di lapangan yang telah berkolaborasi demi mendukung kelancaran angkutan Natal dan Tahun Baru secara puncak arus pertama pada pekan lalu, hingga puncak arus kedua jelang pergantian tahun.
"Kami mengapresiasi team ASDP di lapangan dan juga seluruh stakeholder terutama tim Basarnas yang turut andil pada layanan peak season dalam melayani masyarakat dengan semangat yang sama," kata Ira saat melakukan pantauan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, dikutip dari keterangan resmi ASDP, Jumat (29/12/2023).
Pada pelaksanaan Angkutan Natal dan Tahun Baru ini, ASDP menerapkan aturan pembatasan radius pembelian tiket online (geofencing) yang diharapkan dapat meminimalkan praktek percaloan.
"Geofencing ini merupakan inovasi baru, namun tentu penerapan ini bertujuan untuk kelancaran dan kenyamanan para pengguna jasa dimana kami memastikan konsumen mendapatkan harga tiket yang fair dan wajar,” jelas Ira.
"Kemudian dengan adanya pembatasan radius pembelian tiket ini, tidak ada lagi orang-orang yang berjajar di pinggir jalan dan mengganggu layanan operasional," imbuhnya.
Untuk mengantisipasi dan mengurai kepadatan, ASDP juga memberlakukan delaying system dengan menyediakan Buffer Zone Terminal Sri Tanjung dan Buffer Zone Watu Dodol di Ketapang serta Buffer Zone Kargo dan Buffer Zone Cekik di Gilimanuk.
Pola operasional ini pun terpantau cukup baik pelaksanaannya khususnya untuk membantu kelancaran angkutan Natal 2023.
Arus Penyebrangan Ketapang-Gilimanuk Cukup Landai
Dalam kesempatan itu, Deputi Basarnas R. Eko Suyatno mengungkapkan bahwa arus masih cukup landai baik di Ketapang maupun Gilimanuk menjelang akhir tahun.
"Kami telah melihat situasi dan kondisi Angkutan Nataru 2023/2034 dari baik dari Gilimanuk maupun Ketapang, situasi masih terpantau landai. Di sini kita siagakan drone yang terkoneksi dengan posko di Jakarta sehingga dari command center dapat terlihat situasi dan kondisi lapangan secara real time," bebernya.
Trafik Penyebrangan Ketapang-Gilimanuk pada Periode Libur Nataru
ASDP mencatat, data Posko Ketapang selama 24 jam (periode 27 desember 2023 pukul 08.00 WIB hingga 28 desember 2023 pukul 08.00 WIB) atau H+2, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 32 unit kapal.
Jumlah total realisasi penumpang mencapai 30.641 orang atau naik 12 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 27.354 orang.
Tercatat realisasi kendaraan roda dua yang telah menyeberang mencapai 1.558 unit atau naik 57% dibandingkan realisasi tahun lalu mencapai 990 unit.
Kendaraan roda empat mencapai 3.738 unit atau naik 15% dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 3.251 unit.
Advertisement
ASDP Himbau Beli Tiket Jauh Hari
ASDP juga menghimbau masyarakat yang akan menyeberang menuju Bali atau sebaliknya agar membeli tiket melalui Ferizy maksimal H-1 keberangkatan.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan jam masuk pelabuhan, dan memastikan kesehatan penumpang dan kendaraan dalam kondisi prima.
"Mohon agar melakukan pembelian tiket sejak jauh hari, hindari puncak arus agar tidak mengalami antrian, dan mohon lakukan pembelian tiket secara mandiri via Ferizy. Hindari beli via calo," tegas Ira.