Jadikan Teladan, Nasihat Umi Pipik soal 2 Hal yang Harus Dilupakan dalam Hidup

Umi Pipik memberi nasihat soal dua hal yang harus dilupakan. Catat poin-poinnya.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 02 Jan 2024, 10:00 WIB
Umi Pipik menulis surat untuk almarhum ustaz Jefri Al Buchori setelah Adiba Khanza dinikahi Egy Maulana Vikri. Ia mengaku telah menjalankan amanah suami. (Foto: Dok. Instagram @_ummi_pipik_)

Liputan6.com, Jakarta Belum lama ini, Umi Pipik berbincang-bincang dengan Meisya Siregar. Dalam kesempatan itu, ibunda Adiba Khanza ini memberi nasihat soal dua hal yang harus dilupakan dalam hidup.

Pertama adalah, seseorang haru melupakan kebaikan yang pernah dilakukan kepada orang lain. Dengan begitu, kita tidak akan mengharapkan balas budi dari orang yang ditolong.

"Enggak usah diingat, lupakan kebaikan kita sama orang lain, enggak usah diingat-ingat, takutnya kita kecewa. Saat kita sudah sering menolong dia, begitu kita minta pertolongan dia enggak mau nolongin kita," tutur wanita bercadar itu dikutip dari akun Instagram Lambegosiip, Minggu (31/12/2023).

"Kita berharap sama dia, lalu kita kecewa, makanya semakin kita berharap sama manusia, kita akan kecewa, tapi kalau kita berharap sama Allah, Allah enggak akan ngecewain kita. Dan Allah pasti lihat kebaikan kita," sambungnya.


Jangan Ada Rasa Pamrih

Pernikahan Umi Pipik dan Sunu dikabarkan telah dilaksanakan tiga tahun silam. Kabar itu tersiar dari Citra, yang merupakan kakak Suci, istri sah Sunu. Citra meralat ucapannya yang sebelumnya dikatakan menikah setahun lalu. (Bambang E Ros/Bintang.com)

Sudah seharusnya seseorang membantu tanpa rasa pamrih atau minta timbal balik. Kata Umi Pipik, rasa ingin mendapatkan pengakuan itu seharusnya tidak ada.

"Enggak usah harus ada pengakuan dan enggak usah berharap kita bakal dibalas kebaikan lagi. Karena Allah yang sebaik-baiknya membalas," paparnya.


Lupakan Perbuatan Buruk Orang Lain

Kedua, yang harus dilupakan adalah perbuatan buruk orang lain terhadap diri kita. Dengan begitu, kita tidak akan pernah menyimpan dendam kepada siapa pun.

"Supaya enggak nyimpan benci dan dendam, karena saat kita mati dan masih menyimpan dendam, enggak bisa maafin, enggak selamat di alam kubur kita. Allah menerima ibadah dengan hati yang selamat. Bagaimana ibadah kita sampai kepada Allah kalau hati kita masih nyimpan benci sama hambanya Allah," tutupnya.


Respons warganet

Para warganet setuju dengan nasihat yang disampaikan oleh Umi Pipik.

"Ketika niat nolongpun harus ikhlas tulus jgn mengharpkan apapun kpd org lain," ujar salah satu netizen.

"Setuju! Tapi perbuatan buruk org ama kita..ga akan pernah lupa tapi tidak membenci..." ungkap yang lain.

"Dan ini syusyeeehhnya minta ampun umii," tambah yang lainnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya