5 Resolusi 2024 yang Bakal Bikin Anda Lebih Sejahtera

Jika ingin keuangan lebih baik pada 2024, tak salah jika sejenak buat resolusi 2024. Berikut lima resolusi 2024 terkait keuangan.

oleh Agustina Melani diperbarui 01 Jan 2024, 17:34 WIB
Sering kali resolusi tahun baru dibuat untuk lebih banyak berolah raga, makan lebih baik, menjadi teratur hingga habiskan lebih sedikit waktu di media sosial dan sebagainya. Lalu bagaimana dengan resolusi keuangan? (Image by wirestock on Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Resolusi tahun baru sering kali berkaitan dengan kesejahteraan fisik dan mental. Sering kali resolusi tahun baru dibuat untuk lebih banyak berolah raga, makan lebih baik, menjadi teratur hingga habiskan lebih sedikit waktu di media sosial dan sebagainya.

Namun, bagaimana dengan kesehatan keuangan? Apakah Anda membuat resolusi keuangan? Jika ya, apakah Anda berhasil atau meleset?

Jika menjaga kesehatan keuangan menjadi prioritas sepanjang tahun, sehingga tahun baru memberikan kesempatan besar untuk merefleksikan perjalanan perencanaan keuangan Anda. Jika ingin keuangan lebih baik pada 2024, tak salah jika sejenak buat resolusi 2024 untuk keuangan.

Berikut lima resolusi keuangan tahun baru yang disusun Head of Investment Advisory Geojit Financial Services, Jeevan Kumar dikutip dari Economic Times, Senin (1/1/2024):

1.Buat Anggaran

Berkomitmen menabung dan investasi selama masa kerja adalah cara yang baik untuk menciptakan kekayaan dan mencapai tujuan hidup paling penting. Namun, untuk ini, Anda perlu mengetahui berapa banyak uang yang Anda punya. Di sini anggaran dapat membantu dan ini cara untuk mewujudkannya.

Langkah yang dilakukan dengan menentukan berapa pendapatan yang dapat dibelanjakan. Kemudian putuskan jumlah uang yang akan ditabung dan diinvestasikan.

Bersiap untuk keadaan darurat dengan siapkan dana darurat. Hal ini dengan menyisihkan dana darurat setara biaya hidup selama enam bulan.

Periksa kesehatan keuangan Anda. Buat daftar apa yang Anda miliki dan utang. Lalu hitung kekayaan bersih dengan mengurangi kewajiban dari aset Anda. Kekayaan bersih yang positif menunjukkan aset Anda lebih besar dari pada kewajiban Anda.


2.Lunasi Utang

Ilustrasi Utang atau Pinjaman. Foto: Freepik

Utang tidak semuanya buruk. Hal ini tergantung bagaimana Anda mengelola utang.Utang meski dalam jumlah sedang dapat membantu Anda menciptakan kekayaan, utang dalam jumlah besar dapat berdampak buruk. Ini cara untuk untuk tetap memegang kendali.

Jaga agar utang Anda tetap terkendali. Jangan meminjam lebih dari kemampuan Anda kembali membayar. Anda juga harus menghindari pinjaman yang ilegal dan aplikasi yang tidak dapat diandalkan.

Selain itu, melunasi pinjaman dan utang kartu kredit tepat waktu sangat membantu kurangi beban bunga selangit dan meningkatkan skor kredit Anda.

Selanjutnya putuskan utang mana yang harus dilunasi terlebih dahulu. Jika ada banyak utang kecil dengan tingkat bunga sama, Anda bisa mulai dengan melunasi utang terkecil Anda terlebih dahulu karena hal itu memungkinkan Anda melunasi utang lebih awal.

Namun, jika Anda memiliki utang terutama utang kartu kredit yang memiliki selisih suku bunga yang lebar, Anda dapat memilih untuk melunasi utang dengan bunga tertinggi. Hal ini karena pada akhirnya Anda akan membayar lebih sedikit jika Anda melunasi utang berbunga tinggi terlebih dahulu.


3.Pegang Tujuan Anda

Ilustrasi atur keuangan (Foto: Unsplash Towfiqu Barbhuiya)

Maksimalkan investasi Anda, apapun kondisi pasarnya. Ini cara Anda mencapai tujuan.

Diversifikasi portofolio investasi. Menaruh dana di berbagai investasi termasuk saham, obligasi, real estate, pendapatan tetap, emas dan aset lainnya sangat penting untuk optimalisasi portofolio.

Diversifikasi membantu seseorang menangani volatilitas dan ketidakpastian pasar dengan lebih baik karena aset tertentu berkinerja baik saat aset investasi yang lain lesu.

Selanjutnya tinjau kembali alokasi aset. Evaluasi kinerja portofolio Anda setidaknya dua kali setahun dan seimbangkan kembali portofolio sesuai kebutuhan.

4.Bersiap Untuk Hal Tak Terduga

Kita dihadapkan pada berbagai jenis dan tingkat risiko, yang mencakup kematian, kesehatan, aset, properti dan lainnya. Dengan demikian, jika berkaitan dengan kesehatan yang dapat menguras mental dan keuangan, polis asuransi kesehatan yang sesuai dapat membuat Anda mengelola pengeluran pengobatan tanpa habiskan tabungan.

5.Rencana Pensiun

Masa pensiun meski tampaknya masih lama, perencanaan pensiun sangat penting untuk stabilitas keuangan dan kemandirian pada hari tua. Perencana keuangan prediksi, Anda mungkin memerlukan 70-90 persen dari pendapatan pra pensiun untuk mempertahankan standar hidup selama masa pensiun.

Mulai investasi sejak dini dan teratur sehingga akan memandapatkan manfaat dari kekuatan untuk bangun dana pensiun.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya