Menkes Budi: Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah Saya, Alhamdulillah Bagus

Menkes Budi Gunadi Sadikin menjalani Medical Check Up kesehatan jantung dan pembuluh darah.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 02 Jan 2024, 15:20 WIB
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menjalani Medical Check Up kesehatan jantung dan pembuluh darah. (Dok Kementerian Kesehatan RI)

Liputan6.com, Jakarta - Pada 29 Desember 2023, Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin menjalani Medical Check Up (MCU) Cardiovascular di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Jakarta. 

Pemeriksaan kesehatan jantung dan pembuluh darah yang dilakukan oleh Budi Gunadi antara lain, elektrokardiografi, ekokardiografi, dan vaskuler. Kemudian ada pemeriksaan darah, treadmill test, pemeriksaan X-ray, dan Multislice Computed Tomography (MSCT) Scan.

"Hasil check-nya, check up-nya saya, Alhamdulillah bagus," tutur Budi Gunadi dalam unggahan video Instagram RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita.

Harus Turunkan Lagi Kolesterol Jahat

Sebagai catatan, Budi Gunadi disarankan untuk menurunkan lagi kadar kolesterol jahat atau istilahnya Low-density Lipoprotein (LDL). LDL dapat menumpuk di dinding arteri, lalu mengeras, dan menyempitkan saluran darah.

"Emang karena usianya udah 60, ada beberapa catatan ya harus rajin minum obat, statin katanya untuk nurunin lagi LDL-nya," ucap Menkes Budi.

"Saya dulu biasanya (angka kolesterol) di bawah 100 mg/dL, sekarang targetnya kalau bisa di bawah 70 mg/dL. Dan olahraganya sama makannya juga mesti dijaga terus."

 


Mencegah Lebih Baik daripada Mengobati

Menkes Budi Gunadi Sadikin juga berharap masyarakat dapat melakukan pemeriksaan kesehatan jantung dan pembuluh darah. Pemeriksaan pun tak perlu menunggu harus muncul gejala sakit. 

"Mudah-mudahan, masyarakat datang ke sini (RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita) dan dicek, karena mencegah itu lebih baik daripada mengobati," harapnya.

"Tahu bahwa kita ada kekurangan karena udah tua apalagi, itu jauh lebih baik lagi, sehingga bisa dirawat dan mudah-mudahan enggak usah kena serangan jantung atau stroke."


Puji Fasilitas RS Harapan Kita

Selain menjalani Medical Check Up (MCU) Cardiovascular, Menkes Budi Gunadi Sadikin juga memuji fasilitas di RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita itu lengkap. 

"Ini pertama kalinya saya MCU di RS Harapan Kita sekaligus melihat fasilitasnya bagus, alatnya juga lengkap. Dokternya yang paling penting, ahli semua," katanya.

Kematian Stroke dan Jantung Tinggi

Budi Gunadi pada Kamis (28/12/2023) menyatakan, penyakit stroke menempati peringkat pertama penyebab kematian di Indonesia dengan 300.000 kematian per tahun, disusul jantung dengan 250.000 kematian per tahun.

Selanjutnya, penyakit kanker di peringkat ketiga. Hal yang lebih mengkhawatirkan, angka kesakitan dan kematian akibat penyakit di atas terus meningkat dengan sasaran yang kian luas, yakni menyerang usia produktif.

“Kalau bisa sedini mungkin (dideteksi) dibandingkan telat,” pesan Menkes Budi saat meresmikan layanan Cath Lab di RSUD Kota Bogor, Jawa Barat.

Infografis serangan jantung (Source: Kementerian Kesehatan RI)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya