Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia dipermalukan Libya 0-4 pada uji coba di Mardan Sports Complex, Selasa (2/1/2024). Hasil ini merupakan modal buruk bagi Tim Garuda yang tengah bersiap mengikuti Piala Asia 2023.
Ahmed Ekrawa membuka keunggulan Libya pada menit ke-25. Omar Al Khoja menyumbang gol kedua negara Afrika tersebut di menit ke-58, sebelum Nour al-Din Al-Qulaib ('89, 90+2) memastikan nestapa Timnas Indonesia.
Advertisement
Duel ini merupakan pertemuan pembuka kedua negara. Indonesia dan Libya bakal kembali bertarung di tempat sama, Jumat (5/1/2024).
Meski begitu, ternyata hanya pertandingan kedua yang masuk kalender FIFA. PSSI mengumumkan di situsnya, laga pertama ternyata masuk kategori tier 1.
Dengan status tersebut, poin yang didapat termasuk kecil. Jika menang atas Libya, Indonesia bakal mendapatkan tambahan 2,93 poin. Sementara itu, jika imbang, Indonesia meraup 0,43 poin dan jika kalah kehilangan 2,07 poin.
Pada pertemuan pertama, pelatih Indonesia Shin Tae-yong praktis menurunkan dua tim. Dia mengandalkan kiper Syahrul Trisna, Wahyu Prasetyo, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Yakob Sayuri. Kemudian di tengah juga ada Richardo Kambuaya, Marc Klok, Saddil Ramdani, dan Dendy Sulistiawan. Sedangkan di depan ada Dimas Drajad dan Rafael Struick.
Selepas jeda, seluruh pemain diganti kecuali kiper. Justin Hubner Jordi Amat, Sandy Walsh. Ada Edo Febriansyah, Witan Sulaeman, Ivar Jenner, Marselino, Hokky Caraka, Adam Alis, dan Ramadhan Sananta dimainkan bersamaan di 45 menit kedua Indonesia vs Libya.
Jalan Pertandingan Timnas Indonesia vs Libya
Kedua tim saling jual beli serangan di awal laga. Indonesia mendapat kesempatan melalui Saddil Ramdani, dengan Libya membalas melalui Ekrawa.
Seiring berjalannya waktu, Libya mulai menunjukkan kualitas dan menekan pertahanan Indonesia. Gawang Indonesia akhirnya jebol juga. Kegagalan Wahyu Prasetyo mengamankan bola dimaksimalkan Ekrawa yang menceploskan bola dari jarak dekat.
Dalam kedudukan tertinggal, Indonesia coba membalas di sisa babak pertama. Namun, Dimas Drajad dan kawan-kawan gagal menciptakan peluang berarti.
Timnas Indonesia pun harus mengakui keunggulan lawan memasuki jeda.
Shin Tae-yong lalu memasukkan 10 pemain baru pada jeda pertandingan. Kehadiran mereka mengubah gaya permainan Tim Garuda. Peluang pun didapat melalui Adam Alis.
Namun, justru Libya yang mampu mencetak gol. Beruntung tandukan Ekrawa dari sepak pojok dianulir karena adanya pelanggaran.
Meski begitu, Indonesia tetap gagal mencegah dominasi lawan. Kesalahan umpan Justin Hubner dimaksimalkan Al Khoja yntuk memperbesar keunggulan Libya.
Indonesia tidak pantang menyerah. Sayang gol Adam Alis belum sah karena sebelumnya Egy Maulana Vikri dalam posisi offside.
Libya juga tidak tinggal diam. Beberapa kali mereka menguji refleks Syahrul Trisna. Tekanan tersebut pun berbuah hasil. Jelang laga berakhir, Libya mempertegas keunggulan melalui dua gol Nour al-Din Al-Qulaib.
Advertisement
Susunan Starter Indonesia vs Libya
Indonesia: Syahrul Trisna; Yakob Sayuri, Rizky Ridho, Wahyu Prasetyo, Pratama Arhan; Marc Klok, Ricky Kambuaya, Saddil Ramdani; Dendy Sulistyawan, Rafael Struick, Dimas Drajad
Libya: Murad Alwuheeshi, Ali Almusrati, Osamah Alsureet, Ahmed Fakhrounshaalah, Osama Elsharimi, Daniel Elfadli, Omar Alkhoja, Elmahdi Elkout, Fadel Mansour, Mohamed Tubal, Ahmed Ekrawa