Liputan6.com, Yogyakarta - Buah-buahan dikenal sebagai makanan yang menyehatkan dan enak untuk dikonsumsi. Namun nyatanya ada buah tertentu yang tidak boleh dimakan bagi seseorang yang mengidap penyakit batu ginjal.
Dikutip dari beberapa sumber, ada sejumlah buah yang dapat membuat penyakit batu ginjal semakin memburuk. Batu ginjal ini kerap menerpa saluran kemih, ureter, ginjal.
Penyakit ini ada disebabkan proses kristalisasi mineral atau garam dalam urin. Jika kambuh akan terasa sangat sakit saat kencing.
Baca Juga
Advertisement
Lantas mengapa ada buah yang dilarang untuk dimakan? Pasalnya dalam buah tertentu ada kandungan oksalat, atau senyawa organik yang banyak ditemukan pada sumber alami, termasuk buah. Konsumsi oksalat yang tinggi dapat meningkatkan risiko batu ginjal.
Alasan penyakit ini muncul bisa karena banyak alasan. Misal berat badan yang tak terkontrol, pola makan, mengonsumsi makanan tertentu.
Berikut ini buah-buahan yang bahaya jika dikonsumsi oleh penderita batu ginjal:
1. Kurma
Kita tak asing dengan buah kurma. Biasanya jamak ditemukan saat bulan Ramadhan untuk berbuka puasa. Namun buah kurma nyatanya tak cocok bagi penderita batu ginjal.
Buah kurma dengan jenis apapun punya kandungan oksalat dengan jumlah yang tinggi. Sehingga ada baiknya jika penderita batu ginjang untuk menghindari makan kurma.
Buah Beri
2. Buah Beri
Buah ber punya kandungan oksalat yang tinggi dan cukup berisiko meningkatkan pembentukan batu ginjal. Sehingga para penderita batu ginjang disarankan untuk menghindari buah ini untuk konsumsi sehari-hari. Beberapa buah beri yang punya kandungan oksalat tinggi adalah stroberi, raspberry, dan blueberry.
3. Buah Bit
Dikutip dari healthline, buah bit punya kandungan oksalat tinggi. Sehingga buah ini sangat berisiko saat dikonsumsi oleh penderita batu ginjal.
4. Kiwi
Buah kiwi diketahui punya kandungan oksalat yang tinggi. Sehingga sangat tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit batu ginjal.
5. Ubi Jalar
Ubi biasanya dikonsumsi oleh orang-orang yang melakukan diet. Ubi bisa jadi opsi untuk menggantikan makan berat, namun sayangnya sangat berisiko bagi penderita batu ginjal. Lagi-lagi kandungan oksalat dalam ubi jalar berpotensi meningkatkan risiko batu ginjal.
(Taufiq Syarifudin)
Advertisement