Liputan6.com, Jakarta - Pembatasan kegiatan kampanye politik di tempat pendidikan termasuk Pondok Pesantren membuat para santri dan santriwati yang masuk kategori usia pemilih pemula alias generasi gen Z, kurang tersentuh dengan pemaparan visi misi para Capres-Cawapres.
Hal itu yang dirasakan oleh Ustadz muda, Gus Abdul Qohir dari Pondok Pesantren Al Muchtar, Perwira Bekasi Utara. Menurutnya Gen Z di lingkungan pesantren tidak mendapatkan literasi politik yang cukup untuk bisa menelisik visi misi dan memilih pemimpin selanjutnya yang tepat untuk negeri ini.
Advertisement
Kekhawatiran ini membuat Gus Abdul Qohir, yang saat ini tengah menyelesaikan studinya di jurusan Islamiyah Syariah, Universitas Al Azhar, Kairo Mesir, berniat menyumbangkan sebuah Lagu Nasyid berjudul 'Inilah Jalanku' yang ia ciptakan tahun lalu untuk pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Gus Muhaimin (AMIN).
Lulusan dari Pondok Pesantren Gontor ini berharap lagu ciptaannya bisa diterima dengan baik oleh pasangan AMIN dan juga bisa bermanfaat membantu untuk lebih memperkenalkan sosok AMIN di kalangan para santri dan lingkungan pondok pesantren.
"Pasangan AMIN ini kan berasal dari kalangan pondok dan juga kalangan pendidik, cocok dengan marwah lagu Inilah Jalanku," ujarnya.
Ustadz dari kalangan Gen Z ini ternyata juga senang mengikuti fenomena live streaming Capres Anies Baswedan di platform Tiktok.
"Kalau lihat Abah Anies Live tuh rasanya heartwarming banget. Saya merasa nasihat Abah Anies related dengan masalah kaum Gen Z di Indonesia," katanya.
Ia juga khawatir akan ada kampanye yang cukup meresahkan dengan menjadikan ajaran agama sebagai lelucon.
"Ajaran agama dengan pemahaman tentang agama itu berbeda. Agama itu sempurna, sedangkan pemahaman tentang agama tidak. Fanatik soal pemahaman agama saja tidak dibenarkan apalagi fanatik soal politik," sebutnya.
Lirik Lagu Inilah Jalanku
Hari-hari yang ku lewati begitu indah dengan pendidikan
Masa-masa yang kujalani begitu berharga dengan kebersamaan
Sejernih tetes embun pagi
Membasahi hati yang penuh dengan dengki
Secerah mentari bersinar menerangi mimpi yang dilandakan sepi
Begitu indah kehidupan ini bila dijalani dengan sepenuh hati
Begitu berkah kehidupan kita
Bila diwarnai
Dengan keikhlasan hati.
Reff:
Ayah bunda inilah ialanku
Ingin menjadi pemimpin dihari nanti
Doakanlah kami agar sepulang nanti
Bisa berbakti pada negeri ini
Advertisement