Liputan6.com, Yogyakarta - Mahasiswa KKN UGM memiliki alasan kenapa menanam ribuan pohon Cemara Belitung dan Pohon Cemara Udang di Pantai Wuni Melodi, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah pada akhir Desember tahun 2023.
Dosen Fakultas Kehutanan Winastuti Dwi Atmanto, selaku Dosen Pembimbing Lapangan KKN PPM mengatakan penanaman 1.700 bibit pohon bersama warga ini adalah kerja sama antara Himpunan Mahasiswa Budidaya (HIMABA) Fakultas Kehutanan UGM bersama dengan mahasiswa KKN PPM UGM setelah ada sosialisasi tentang manfaat penanaman kedua jenis pohon itu.
”Tidak sebatas menanam, kegiatan ini merupakan kegiatan yang berkelanjutan. Artinya, tidak hanya selesai pada saat penanaman, tetapi juga meliputi perawatan tanaman di bulan pertama serta monitoring untuk mengetahui tingkat keberhasilan penanaman yang telah dilakukan. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui persentase keberhasilan tanaman hidup,” Ujar Winastuti dalam keterangannya pada wartawan, Kamis 4 Januari 2024.
Winastuti mengatakan penanaman pohon cemara udang dan pohon Belitung yang dikemas dalam program Forester in Action ini sebagai upaya mengurangi dampak abrasi, serta menahan kecepatan angin dan menjaga kondisi udara menjadi lebih sejuk. Penanaman diawali dengan memasang acir sebagai penanda, membuat lubang tanam, serta menyebarkan pupuk kandang untuk menunjang pertumbuhan bibit.
Baca Juga
Advertisement
“Bibit-bibit ini tetap dipantau pertumbuhannya melalui kegiatan monitoring yang dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Budidaya Hutan. Dengan demikian, diharapkan kegiatan ini mampu memberikan manfaat yang nyata serta berkelanjutan, sesuai dengan tema tujuan pembangunan berkelanjutan dalam rangka perbaikan kualitas lingkungan hidup,” katanya.
Winastuti mengatakan upaya penghijauan inisiasi mahasiswa ini menjadi bentuk implementasi kegiatan pengabdian dalam menjaga kualitas lingkungan menjadi lebih lestari.
“Kita ingin menumbuhkan semangat pengabdian dan jiwa peneliti, khususnya bagi anggota Himpunan Mahasiswa Budidaya Hutan Fakultas Kehutanan UGM. Dalam acara ini, dilakukan penekanan pengabdian melalui keterlibatan masyarakat umum dalam upaya mengintegrasikan peran mahasiswa dan masyarakat dalam membangun hutan,” tegasnya.
Menurutnya program ini tidak hanya menanam saja tapi mahasiswa akan merawat bibit pohon cemara udang dan cemara Belitung yang sudah ditanam. Setelah itu dalam kurun masa waktu tertentu warga akan melanjutkan.
“Dari pihak mahasiswa mengharapkan agar masyarakat mampu merawat pohon-pohon yang telah ditanam agar nantinya dapat bertumbuh secara berkelanjutan,” katanya.