Liputan6.com, Jakarta Meski sudah bagian dari ekosistem, namun serangga dan hama berlebih kerap membuat para petani kesal. Disinilah peran pabrik pestisida mengontrol jumlah serangga dan hama. Tak terhitung lagi jumlah serangga yang dianggap hama mati tak menimbulkan bekas, Hingga sebuah perusahaan pestisida melakukan aksi yang penuh manusiawi.
Baca Juga
Advertisement
Setiap tahunnya, Earth Corporation, perusahaan pestisida terkemuka Jepang, menggelar sebuah 'upacara transendensi' yang penuh makna di Kuil Myodoji, Kota Ako. Upacara ini bertujuan untuk menghormati serangga, yang dengan rela mengorbankan nyawa mereka demi tujuan penelitian ilmiah.
Meski terkesan aneh, namun mereka punya maksud tersendiri menggelar penghormatan serangga mati. Sebagai perusahaan insektisida rumah tangga pilihan nomor satu di Jepang, Earth Corporation telah meraih prestasi ini melalui dekade penelitian dan uji coba yang gigih.
Dalam upaya menguji kemanjuran produknya, perusahaan secara rutin menggunakan pestisida pada berbagai spesies serangga di fasilitas penelitian miliknya di Kota Ako. Sayangnya, beberapa dari serangga ini tak terhindarkan untuk mati dalam proses pengujian ini.
Berikut Liputan6.com mengulas aksi unik penghormatan kepada serangga melansir dari Oddity Central, Sabtu (6/1/2024).
Hormati Serangga Percobaan yang Mati
Meskipun serangga-serangga ini dibiakkan khusus untuk tujuan uji coba, Earth Corporation tidak menganggap pengorbanan mereka sebagai hal yang sia-sia. Sebagai bentuk penghargaan dan menghormati makhluk-makhluk kecil ini, perusahaan mengadakan upacara transendensi yang khusyuk di Kuil Myodoji di Kota Ako.
Pada bulan lalu, lebih dari 60 karyawan Earth Corporation mengambil bagian dalam upacara yang penuh makna ini. Seorang daoshi, atau pendeta Tao, memimpin upacara dengan membacakan doa di depan lusinan foto serangga yang telah mengorbankan diri mereka.
Tomihiro Kobori, Kepala Riset Farmasi di Earth Corporation, menyampaikan bahwa meskipun banyak orang mungkin menganggap remeh pengorbanan ribuan serangga ini, upacara transendensi ini membantu menggambarkan nilai sejati dari pengorbanan tersebut dalam konteks ilmu pengetahuan.
Advertisement
Suguhkan Foto-Foto Serangga Mati
Gambar-gambar nyamuk, kutu, lalat, kecoa, dan berbagai serangga lainnya ditempatkan di dekat altar kuil, menciptakan suasana sakral yang dihormati oleh para hadirin yang melipat tangan dalam doa sebagai bentuk penghormatan.
Menurut laporan harian Sankei Shinbun, Earth Corporation telah secara konsisten mengadakan upacara unik ini setiap tahun selama empat dekade terakhir.
Aksi ini adalah wujud nyata dari komitmen perusahaan untuk tidak hanya mencapai keunggulan dalam industri, tetapi juga untuk menghormati dan mengakui makhluk-makhluk kecil yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari penelitian ilmiah mereka. Sebuah bentuk apresiasi yang langka dan mendalam dalam dunia korporat.