Liputan6.com, Medan Siapa bilang wanita tidak bisa menggeluti berbagai bidang. Mutia Liviana contohnya, wanita asal Aceh yang kini berbisnis di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) ini bisa menjadi contoh bahwa wanita tidak hanya dituntut untuk menangani satu hal.
Sebab, bagi wanita kelahiran Krueng Mane, Aceh, 10 November 1995 ini, saat ini wanita juga bisa mengerjakan berbagai hal seperti para pria. Meski bukan hal mudah, naman konsistensi, kemauan, hingga percaya diri adalah kuncinya.
Advertisement
"Satu lagi, harus mau. Kalau enggak mau, kita enggak bisa jadi apa-apa," kata Mute, sapaan akrab Mutia Liviana saat berbincang dengan Liputan6.com, Sabtu (6/1/2024).
Diungkapkan Mute, saat ini dirinya aktif sebagai seorang beauty influencer, model video klip, konten kreator, model makeup, bahkan juga seorang pengusaha.
"Kalau untuk usaha saya, minuman sliming Slayup Official. Saya jual online," ungkapnya.
Perjalanan Karier
Merintis apa yang digeluti saat ini bukanlah hal mudah bagi Mutia Liviana, dan semua dimulai dari media sosial. Mulai aktif di media sosial sejak 2014 dan sudah memiliki pengikut yang banyak, namun tiba-tiba akunnya hilang.
Tidak patah arang, Mute lalu bangkit dan percaya apa yang dilakukannya tidak sia-sia. Kini, akun Intagram @mutya_lifyanareal telah memiliki 820 ribu lebih pengikut, dan TikTok @mutya_livianaa memiliki 520 ribu lebih pengikut.
"Menurut saya, media sosial sangat bermanfaat untuk siapa saja yang ingin mengembangkan diri, terutama hal-hal positif," ujarnya.
Lewat media sosial, baik Instagram maupun TikTok, Mute sering memposting konten-konten mengenai kecantikan. Tujuannya untuk menginspirasi para wanita.
"Saya juga mengajak para wanita yang melihat postingan-postingan saya untuk lebih percaya diri, bahwa sebagai seorang wanita kita bisa melakukan apapun, terutama hal-hal positif," bebernya.
Advertisement
Ruang Ekspresi
Diakui Mutia Liviana, media sosial juga bisa menjadi ruang ekspresi. Meski tidak bertemu langsung, namun dirinya juga bisa menjalin komunikasi dengan para pengkut. Tak jarang, masukan-masukan positif sering diterimanya lewat medis sosial.
"Iya, sering juga dapat komen-komen positif, dan jadi masukan bagi saya. Kalau ada yang komen negatif, diterima aja, kan kita enggak bisa buat semua orang senang," sebutnya.
Meski saat ini Mute memiliki KTP Aceh, namun dirinya lebih sering berkegiatan di Medan. Tetapi, wanita 28 tahun ini dikenal sebagai selebgram Aceh dan Medan.
"Karena, keduanya (Aceh dan Medan) menjadi titik awal perjalanan saya untuk bisa menjadi seperti saat ini," tandasnya.
