6 Tokoh Penting Film Ancika 1995 Dibintangi Arbani Yasiz dan Zee JKT48, Fase Dilan Move On dari Milea

Kisah Dilan berlanjut lewat Ancika 1995 yang dibintangi Arbani Yasiz dan Zee JKT48. Film ini disutradarai Benn Setiawan yang sukses dengan Layangan Putus.

oleh Wayan Diananto diperbarui 10 Jan 2024, 14:30 WIB
Kisah Dilan berlanjut lewat Ancika 1995 yang dibintangi Arbani Yasiz dan Zee JKT48. Film ini disutradarai Benn Setiawan yang sukses dengan Layangan Putus. (Foto: Dok. MD Pictures)

Liputan6.com, Jakarta Salah satu yang diantisipasi pencinta sinema awal tahun ini, Ancika 1995 atau Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995. Film karya sineas Benni Setiawan ini dibintangi Arbani Yasiz dan Zee JKT48.

Dalam Ancika 1995, Arbani Yasiz menggantikan Iqbaal Ramadhan sebagai Dilan. Tokoh Ancika diperankan Zee JKT48. Film ini diproduksi MD Pictures dan Enam Sembilan Production.

Mengambil lokasi di Bandung, Jawa Barat, Ancika 1995 melanjutkan kisah Dilan setelah hubungan dengan Milea kandas. Film ini akan tayang di jaringan bioskop mulai Kamis (11/1/2024).

Laporan khas Showbiz Liputan6.com kali ini merangkum 6 tokoh penting film Ancika 1995 yang menampilkan episode baru kehidupan Dilan. Adakah yang berencana menonton pekan ini?

 


1. Ancika (Zee JKT48)

Zee JKT48 sebagai Ancika dalam film Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995. (Foto: Dok. MD Pictures)

Ancika Mehrunisa Rabu seorang siswi SMA. Ayahnya adalah geologis yang kerap dinas ke luar kota bahkan luar Jawa. Suatu hari, ia mengantar hadiah untuk kakek (Mathias Muchus) yang berulang tahun.

Di rumah abah, Ancika kali pertama bertemu Dilan. Hatinya berdesir. Dikenal sebagai siswi yang rajin belajar, fokus Ancika di era putih abu-abu bukan pacaran melainkan lolos UMPTN.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


2. Dilan (Arbani Yasiz)

Arbani Yasiz sebagai Dilan dalam film Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995. (Foto: Dok. MD Pictures)

Dikabarkan pensiun dari jabatan Panglima Geng Motor di Kota Kembang, Dilan dengan otak cerdasnya kini kuliah di Institut Teknologi Bandung alias ITB. Mendengar fakta ini, Ancika tak percaya.

Jangan-jangan Dilan yang selengekan ini menyogok hingga diterima di Kampus Ganesha. Dilan yang mencoba move on dari Milea diam-diam menyukai Ancika. Ia pun melempar sejumlah rayuan maut.

 


3. Yadit (Daffa Wardhana)

Daffa Wardhana sebagai Yadit dalam film Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995. (Foto: Dok. MD Pictures)

Tipe pria sukses dambaan emak-emak pada umumnya. Yadit dikenal dekat dengan pejabat birokrat termasuk Wali Kota. Ia datang ke rumah Ancika berkat ulah Teh Opi (Yeyen Lidya).

Teh Opi berkali mencoba mendekatkan Yadit pada Ancika. Yadit sendiri menyukai Ancika. Ia rela menunggu Ancika lulus kuliah lalu menikah. Sayang cinta Yadit bertepuk sebelah tangan.

 


4. Bono (Jefan Nathanio)

Jefan Nathanio sebagai Bono dalam film Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995. (Foto: Dok. MD Pictures)

Salah satu teman sekolah yang mengejar cinta Ancika namun gagal. Dikenal kaya plus fisik rupawan, Bono dan dua tangan kanannya menunjukkan punya “power” kepada Ancika.

Klimaksnya, saat terjadi tawuran hingga Bono dipermalukan di muka publik. Ia ditelanjangi hingga hanya pakai (maaf) kancut di tengah jalan lalu jadi tontonan maupun gunjingan orang.

 


5. Mang Anwar (Dito Darmawan)

Dito Darmawan sebagai Mang Anwar dalam film Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995. (Foto: Dok. MD Pictures)

Anwar adalah karakter yang berpotensi jadi kesayangan penonton. Orangnya santuy, baik, dan ngemong Ancika banget. Anwar adalah jembatan yang menghubungkan Ancika dengan Dilan.

Sebagai mahasiswa tingkat akhir yang sedang menjalani kuliah kerja nyata, pola pikirnya dewasa sekaligus tenang. Sebagai mamang, Anwar jadi sandaran yang menenangkan Ancika.

 


6. Bunda Dilan (Ira Wibowo)

Ira Wibowo sebagai Bunda Dilan dalam film Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995. (Foto: Dok. MD Pictures)

Bunda satu-satunya benang merah yang menghubungkan penonton Dilan 1990 dan dua sekuelnya dengan dunia Ancika. Bunda Dilan adalah teman lama mamanya Ancika (Kenes Andari). Porsi perannya tak banyak dalam Ancika 1995.

Namun, perannya penting. Merujuk pada trailer, Bunda-lah yang mengingatkan Dilan agar beranjak dari Milea dan tak menjadikan Ancika materi perbandingan. Dari sini, Dilan akhirnya membuat keputusan besar.

Jumlah produksi film Indonesia, berapa banyak? (Liputan6.com/Trie yas)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya