Liputan6.com, Jakarta Sebagian orang mungkin pernah membuat mencoret tepian buku saat gabut di kelas. Namun siapa sangka, coretan di tepi buku ini bisa jadi karya seni menakjubkan. Dalam wawancara dengan BuzzFeed, Maisie Matilda, seniman berusia 24 tahun dari Inggris memadukan antara sejarah dan seni menghasilkan lukisan sisi samping buku yang menarik.
Baca Juga
Advertisement
Seni lukis tepi depan buku, yang kembali ke abad ke-10, telah menjadi keahlian langka. Hanya empat "pengrajin yang diketahui saat ini" di seluruh dunia yang masih berdedikasi pada seni yang terancam punah ini. Matilda menjadi penjaga api untuk melestarikan warisan ini.
Proses pembuatan lukisan tepi buku dimulai dengan pemilihan buku yang tepat. Tujuannya agar menarik inspirasi dari setiap buku yang dilukisnya. Setelah perbaikan, dua penjepit digunakan untuk menyatukan halaman-halaman buku, menciptakan kanvas di tepi depan. Dengan kuas halus, seniman otodidak ini menghadirkan pemandangan, karakter, atau simbol dari buku yang dijelajahinya.
Menurut BuzzFeed, karya seni Matilda dijual di toko Etsy-nya dengan harga antara Rp 1.4 juta hingga Rp 20 juta. Antusiasme penggemar terus meningkat, membuat karyanya laris dalam hitungan menit. Karya seni lukis sisi samping buku ini terlihat menakjubkan. Detail lukisan jelas meski hanya bermediakan 5-10 centimeter.
Berikut Liputan6.com merangkum potret hasil karya seni lukis sisi samping buku melansir dari Instagram @maisie_matilda_art, Rabu (10/1/2023).
1. Seperti melukis di atas kanvas, ketelitian dan kesabaran jadi kunci mencoret indah di tepi buku.
Advertisement
2. Mengingat cara membuat gambar seperti ini butuh dedikasi waktu dan kreativitas yang tinggi.
3. Setiap lukisan memiliki tema yang sama dengan judul buku.
Advertisement
4. Seperti buku ini merupakan karangan film fiksi The Lord of The Rings.
5. Ada juga buku lain yang digambarkan dengan cuplikan hutan magis seperti cerita dalam buku.
Advertisement
6. Lukisan sisi samping buku ini bahkan menjadi dekorasi indah sebuah buku.
7. Pasalnya, tepian buku original dominan dengan warna kertas.
Advertisement