Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto, dengan tulus mengakui Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), sebagai sahabat yang setia. Prabowo menyebut bahwa Zulhas selalu mendampinginya dalam berbagai situasi dan menjadi mitra sejati dalam perjuangannya.
"Yang saya hormati dan saya banggakan saudara Zulkifli Hasan Ketua Umum PAN dan juga Menteri Perdagangan RI. Yang juga sahabat lama saya, kawan seperjuangan, kawan di waktu susah, kawan sejati. Yang saya hormati Wakil Ketua Umum DPP PAN Putri Zulkifli Hasan," kata Prabowo saat berkampanye di Gedung Graha Wangsa, Bandar Lampung, Kamis (11/1/2024).
Advertisement
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga turut mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Lampung atas sambutan positif yang diberikan. Antusiasme warga Lampung terlihat tinggi ketika Prabowo dan Zulhas berkampanye.
"Saudara-saudara sekalian terima kasih hari ini saya bisa disambut dengan begitu hangat dengan begitu mulia oleh saudara-saudara sekalian di Bandar Lampung ini di hari yang baik. Ini tadi di sepanjang jalan saya kira lumayan rakyat. Keluar dari rumah untuk menyapa saya, saya ucapkan terima kasih Bandar Lampung," ujar Prabowo.
Sementara itu, Zulhas mengatakan, hubungan dekatnya dengan Prabowo bukanlah hal baru. Sebagai Menteri Perdagangan dan Ketua Umum PAN, Zulhas menyatakan bahwa PAN telah memberikan dukungan kepada Prabowo sejak 15 tahun lalu, dan dukungan tersebut tetap konsisten hingga saat ini.
"Saya bersaksi, Pak Prabowo ini bukan baru kenal kita. PAN sudah mendukung Prabowo di (ini) tahun ke 15. Kami mendukung Pak Prabowo sudah yang ke 3 kali (pemilu)," ujar Zulhas.
Pejuang Cinta Tanah Air
Dia menambahkan bahwa dukungan tersebut diberikan karena Prabowo dianggap sebagai pejuang sejati yang mencintai Tanah Air.
"Karena saya tahun dan kita tahu Pak Prabowo ini pejuang sejati. Pak Prabowo ini sejak muda mempertaruhkan jiwa raganya untuk rakyat Indonesia untuk bumi pertiwi, untuk NKRI," tutup Zulhas.
Sebagai informasi, kegiatan kampanye di Lampung ini mayoritas dihadiri oleh kader PAN, Gerindra, dan sejumlah partai lain yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), seperti Partai Golkar, Partai Demokrat, PSI, PBB, Partai Gelora, Partai Garuda, dan Partai Prima.
Advertisement