IHSG Menghijau, Transaksi Saham NICE Sentuh Rp 1,6 Triliun di Pasar Negosiasi

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,26 persen ke posisi 7.242,78 di tengah aksi beli saham signifikan oleh investor asing pada Selasa, 16 Januari 2024.

oleh Agustina Melani diperbarui 17 Jan 2024, 05:48 WIB
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham Selasa, 16 Januari 2024. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham Selasa, 16 Januari 2024. Penguatan IHSG terjadi di tengah aksi beli saham signifikan oleh investor asing.

Dikutip dari data RTI, IHSG menguat 0,26 persen ke posisi 7.242,78. Indeks LQ45 naik tipis 0,14 persen ke posisi 975,39. Sebagian besar indeks saham acuan melemah. Pada perdagangan saham Selasa pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.268,17 dan terendah 7.210,02.

Sebanyak 272 saham menguat dan 241 saham melemah. 258 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.341.228 kali dengan volume perdagangan 21,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 11,6 triliun.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing melakukan aksi beli saham Rp 1,6 triliun. Sepanjang 2024, investor asing beli saham Rp 7,8 triliun.

Mayoritas sektor saham (IDX-IC) melemah. Sektor saham kesehatan turun 1,93 persen, dan catat koreksi terbesar. Selain itu, sektor saham teknologi terpangkas 0,61 persen, sektor saham industri susut 0,42 persen, sektor saham keuangan melemah 0,28 persen. Selanjutnya sektor saham energi melemah 0,24 persen dan sektor saham transportasi dan logistic susut 0,05 persen.

Transaksi di Pasar Negosiasi

Pada Selasa pekan ini,  transaksi saham pendatang baru yakni PT Adhi Kartiko Pratama Tbk (NICE) mencapai Rp 1,6 triliun di pasar negosiasi. Saham NICE stagnan di posisi Rp 438 per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak empat kali dengan volume perdagangan 36.492.119 saham.

Di pasar regular, saham NICE melonjak 20,87 persen ke posisi Rp 695 per saham. Saham NICE dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 585 per saham. Saham NICE berada di level tertinggi Rp 700 dan terendah Rp 550 per saham. Total frekuensi perdagangan 24.944 kali dengan volume perdagangan 37.883.340 saham. Nilai transaksi Rp 1,7 triliun.

 

 


Saham MBMA

Pengunjung tengah melintasi layar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (13/2). Pembukaan perdagangan bursa hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,57% atau 30,45 poin ke level 5.402,44. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Selain itu, transaksi saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) mencapai Rp 1,3 triliun di pasar negosiasi. Saham MBMA melemah 8,87 persen ke posisi Rp 575 per saham. Total frekuensi perdagangan dua kali dengan volume perdagangan 23.006.421 saham.

Di pasar regular, saham MBMA naik 3,12 persen ke posisi Rp 660 per saham. Saham MBMA dibuka bertambah 10 poin ke posisi Rp 650 per saham. Saham MBMA berada di level tertinggi Rp 665 dan terendah Rp 630 per saham. Total frekuensi perdagangan 7.425 kali dengan volume perdagangan 24.276.796 saham. Nilai transaksi Rp 1,4 triliun.

Dikutip dari Antara, tim riset Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, Bursa regional Asia melemah yang tampaknya dipengaruhi oleh memanasnya konflik di Timur Tengah setelah militan Houthi menyerang kapal komersial milik Amerika Serikat (AS) di laut merah, yang menjadi perhatian pasar. Laut Merah merupakan rute perdagangan terpenting di dunia.

Sebelumnya, Houthi menyampaikan posisi kelompok tersebut tidak berubah setelah serangan yang dipimpin AS, yang mengindikasikan bahwa serangan akan terus berlanjut pada kapal-kapal yang menuju ke Israel. Ketegangan di Laut Merah akan memberikan gangguan terhadap kestabilan perekonomian global.


Top Gainers-Losers

Pekerja mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan Sekuritas, Jakarta, Rabu (14/11). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil bertahan di zona hijau pada penutupan perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

  • Saham MSKY melonjak 35 persen
  • Saham NICE melonjak 20,87 persen
  • Saham DSSA melonjak 13,32 persen
  • Saham PADI melonjak 12,50 persen
  • Saham PDPP melonjak 11,23 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

  • Saham SHID merosot 24,93 persen
  • Saham BATA merosot 20,51 persen
  • Saham MIRA merosot 12,50 persen
  • Saham EPAC merosot 11,11 persen
  • Saham CUAN merosot 9,87 persen

 

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

  • Saham BBRI senilai Rp 565,7 miliar
  • Saham BMRI senilai Rp 548,6 miliar
  • Saham BBCA senilai Rp 435,5 miliar
  • Saham CGAS senilai Rp 352,8 miliar
  • Saham BREN senilai Rp 336,3 miliar

 

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

  • Saham GTRA tercatat 94.991 kali
  • Saham MNCN tercatat 72.366 kali
  • Saham CGAS tercatat 50.192 kali
  • Saham BMTR tercatat 46.955 kali
  • Saham WIFI tercatat 44.329 kali

Bursa Saham Asia Pasifik

Seorang pria berdiri didepan indikator saham elektronik sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo (29/8). Ketegangan politik yang terjadi karena Korut meluncurkan rudalnya mempengaruhi pasar saham Asia. (AP Photo/Shizuo Kambayashi)

Bursa saham Hong Kong memimpin penurunan di bursa saham Asia Pasifik pada perdagangan Selasa, 16 Januari 2024.

Selain itu, bursa saham juga hentikan rekor kenaikan yang telah membuat indeks acuan mencapai level tertinggi dalam beberapa dekade.

Dikutip dari CNBC, indeks Hang Seng di Hong Kong merosot 2,06 persen. Indeks CSI 300 di China naik 0,61 persen ke posisi 3.300,87, satu-satunya indeks acuan yang berada di wilayah positif.

Indeks Nikkei 225 turun 0,79 persen ke posisi 35.619,18, dan hentikan kenaikan dalam enam hari berturut-turut. Indeks Topix merosot 0,82 persen ke posisi 2.503,98.

Indeks harga barang korporasi Jepang pada Desember menunjukkan hasil yang datar dari tahun ke tahun, dibandingkan dengan penurunan sebesar 0,30% yang diperkirakan oleh para ekonom dalam jajak pendapat Reuters. CGPI naik 0,30% bulan ke bulan, dibandingkan dengan perkiraan yang tetap datar. Indeks Nikkei sebelumnya sempat sentuh 34.000, 35.000 dan 36.000, merupakan level yang belum dilihat sejak 1990.

Di Australia, indeks ASX 200 turun 1,09 persen. Indeks Kospi Korea Selatan merosot 1,12 persen ke posisi 2.497,59, yang merupakan level terendah sejak 7 Desember. Indeks Kosdaq melemah 0,57 persen ke posisi 854,83.

 

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya