Liputan6.com, Yogyakarta - Timnas Indonesia dalam posisi buruk di Piala Asia 2023 untuk mengincar tiket ke selanjutnya pascakekalahan 1-3 dari Irak pada Senin (15/1/2024) di Stadion Ahmad bin Ali, Qatar.
Skuad asuhan Shin Tae Yong kini berada di posisi juru kunci dengan 0 poin di grup. Sedangkan tiga lawannya yang lain, Jepang memuncaki klasemen dengan 3 poin pascamenumbangkan Vietnam 4-2, disusul Irak 3 poin, dan Vietnam 0 poin.
Vietnam lebih unggul dari Indonesia sebab selisih gol yang dicetak. Mereka berhasil mencatatkan dua gol ke gawang Jepang meski akhirnya kalah.
Baca Juga
Advertisement
Langkah Timnas Indonesia kini semakin berat, sebab skenario awal mereka adalah meraih 4 poin dari imbang melawan Irak, menang lawan Vietnam, dan kalah dari Jepang.
Satu skenario Indonesia meleset pasalnya gagal menahan Imbang Singa Mesopotamia, julukan Irak. Tersisa dua laga melawan Vietnam dan Jepang. Meski tak ada yang pasti dalam sepak bola, Jepang tetap lawan yang sulit untuk sekadar ditahan imbang. Bahkan tahun ini Jepang adalah tim yang paling difavoritkan mendapat gelar juara.
Meski begitu, Indonesia masih bisa mengincar peringkat tiga terbaik untuk lolos ke babak 16 Besar. Kuncinya adalah mengalahkan Vietnam, dengan begitu kans untuk lolos dari fase grup akan sedikit terbuka. Sebaliknya, jika imbang atau kalah, harapan Indonesia pupus di laga kedua tersebut.
Indonesia vs Vietnam akan berlangsung Jumat (19/1/2024) di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar. Timnas Garuda patut percaya diri dalam laga tersebut, pasalnya mereka punya keuntungan lebih dari lawan.
Skuad Vietnam saat ini tidak dalam kondisi utuh, sejumlah pemain bintangnya tak diboyong ke Piala Asia 2023 sebab cedera. Ini wajib dimanfaatkan Timnas Indonesia untuk mengamankan kemenangan.
Penulis: Taufiq Syarifudin