Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama Kantor Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Rabu (17/1/2024).
Jokowi menyebut kantor LPS dinamakan Arthadyaksa yang memiliki makna pelindung harta nasabah.
Advertisement
"Tadi sudah disampaikan oleh Ketua Dewan Komisioner LPS bahwa kompleks perkantoran LPS ini bernama Arthadyaksa yang bermakna pelindung nasabah, pelindung harta nasabah dan pembangunan," ujar Jokowi sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (17/1/2024).
Dia mengatakan kantor LPS di IKN akan dibangun secara bertahap. Untuk tahap awal, akan dibangun gedung utama sebagai pusat operasional LPS.
"(Tahap) satu akan dibangun gedung utama yang merupakan pusat operasional LPS, tahap kedua ketiga akan dilanjutkan dengan pembangunan 2 gedung lainnya serta faislitas-fasilitas pendukungnya," katanya.
Dapat Meningkatkan Kepercayaan
Jokowi berharap pembangunan kompleks perkantoran LPS di IKN ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, dunia usaha, dan investor.
Terlebih, nantinya juga akan beroperasi Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di IKN.
"Karena kalau LPS sudah memulai, artinya yang lain pasti akan percaya bahwa ibu kota ini akan segera jadi dan meningkatkan rasa aman masyarakat, pelaku usaha dan investor karena LPS segera akan berkantor di IKN," jelasnya.
"Bank Indonesia juga akan segera berkantor di IKN, tinggal OJK , katanya sebentar lagi juga akan memulai peletakan batu pertamanya," sambung Jokowi.
Advertisement
Komitmen Pemerintah
Menurut dia, grounbreaking sejumlah proyek infrastruktur menunjukkan komitmen pemerintah dalam membangun IKN.
Apalagi, setiap bulannya pemerintah rutin melakukan groundbreaking proyek di IKN.
"Groundbreaking ini membuktikan kesungguhan komitmen kita, kesiapan kita untuk membangun Ibu Kota Nusantara menjadi ibu kota negara yang berkelas dunia," ucap Jokowi.