Liputan6.com, Jakarta - Pada bulan Rajab, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal dan ibadah. Salah satunya adalah memperbanyak tasbih dan puasa sunnah, yang lazimnya disebut dengan puasa Rajab.
Tentang ini, ulama kharismatik KH Maimoen Zubair menjelaskan dengan gamblang, disertai dengan petunjuk bagaimana melaksanakannya.
Baca Juga
Advertisement
Puasa Rajab dalam penjelasan Mbah Moen menjadi artikel terpopuler di kanal Islami Liputan6.com.
Artikel kedua yang juga menyita perhatian pembaca adalah kata-kata rayuan Gus Iqdam untuk Ning Nila.
Sementara, artikel ketiga yang juga populer adalah soal bantahan NASA tentang teori matahari terbit dari barat sebagai tanda kiamat, namun juga membenarkan ada fenomena pembalikan magnet, di Planet Venus yang berotasi atau berputar terbalik.
Selengkapnya, mari simak Top 3 Islami.
Simak Video Pilihan Ini:
1. Puasa Rajab Berapa Hari? Ini Waktu Terbaiknya Menurut Mbah Moen Zubair
Puasa sunnah di bulan Rajab menjadi ibadah yang sering diamalkan oleh sebagian kalangan Muslim ketika memasuki bulan ketujuh Hijriyah. Puasa Rajab termasuk ibadah sunnah sebagaimana disunnahkan pula berpuasa di bulan haram (yang dimuliakan).
Puasa Rajab boleh dilakukan kapan saja selama masih bulan tersebut. Bisa di awal, tengah, atau bahkan akhir bulan Rajab.
Puasa Rajab tidak dianjurkan dilakukan selama sebulan penuh karena seperti puasa Ramadhan. Bahkan, para sahabat nabi memakruhkan menjalankan puasa Rajab sebulan penuh.
Hal itu disebutkan oleh Imam al-Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumiddin sebagaimana dinukil via NU Online Jatim. Berikut keterangannya.
وكره بعض الصحابة أن يصام رجب كله حتى لا يضاهي بشهر رمضان فالأشهر الفاضلة ذو الحجة والمحرم ورجب وشعبان
Artinya: "Sejumlah sahabat Rasulullah SAW menyatakan makruh puasa Rajab sebulan penuh agar tidak menyerupai Bulan Ramadhan. Bulan-bulan utama itu Dzulhijjah, Muharram, Rajab, dan Sya‘ban." (Lihat Abu Hamid al-Ghazali, Ihya’ Ulumiddin, [Kairo: Darus Syi‘ib, tanpa catatan tahun], juz III, halaman: 431).
Meskipun harinya tidak ditentukan alias boleh kapan saja, puasa Rajab dapat diamalkan pada hari-hari utama berpuasa seperti Senin, Kamis atau Jumat. Bisa juga bertepatan pada Ayyamul Bidh (tanggal 13, 14, dan 15).
Akan tetapi, ulama kharismatik KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen pernah menyampaikan terkait waktu terbaik puasa di bulan Rajab.
Advertisement
2. Kata-Kata Rayuan Maut Gus Iqdam untuk Ning Nila, Ukhti-ukhti Silakan Iri
Dai viral Gus Iqdam ternyata bukan saja jago dalam hal dakwah, kumpulkan ribuan jemaah, serta anak racing. Ternyata ia juga ahli membuat kata-kata rayuan maut untuk istrinya Ning Nila.
Kata-katanya sederhana dan berbahasa Jawa, namun isinya maut, andai saja rayuan ini ditujukan pada ukhti-ukhti apalagi garanganwati pasti klepek-klepek dibuatnya.
Ukhti-ukhti mau iri, silahkan saja. Namun jangan harap, ia merayumu, lantaran cintanya Gus Iqdam hanya untuk Ning Nila seorang.
Dalam sebuah unggahan video di akun TikTok @iwan kreatif Gus Iqdam melontarkan kata sanjungan untuk istrinya. Kurang lebih begini rayuannya.
"Kok enek wong wadon ayune koyo ngono," artinya kurang lebih kok ada perempuan cantiknya seperti itu.
Ia melanjutkan, jika dirinya tak akan bisa menemukan perempuan di muka bumi ini perempuan yang seperti istrinya tersebut.
3. Matahari Terbit dari Barat Tanda Kiamat, NASA Ungkap Planet Venus Berputar ke Belakang
Dalam khazanah Islam, teori matahari terbit dari barat akan terjadi dan menjadi salah satu tanda kiamat yang nyata.
Rasulullah SAW, dalam salah satu hadisnya menyebut peristiwa janggal ini sebagai salah satu dari 10 tanda kiamat. Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam Sahihnya dan juga diriwayatkan oleh beberapa perawi hadis serta diakui oleh para ulama.
Jelas disebut dalam hadis tersebut, kiamat tak akan terjadi jika belum muncul 10 tanda kiamat, yang salah satunya adalah matahari terbit dari barat, bukan lazimnya dari timur.
Banyak teori bertebaran bagaimana bisa matahari terbit dari barat. Salah satunya adalah pembalikan magnet, yang menyebabkan bumi berputar sebaliknya.
Pada 2023 lalu, teori pembalikan medan magnet ini sempat viral dan diklaim didukung oleh riset badan antariksa Amerika Serikat (AS) atau NASA.
Belakangan, NASA membantah klaim teori matahari terbit dari barat akibat perubahan medan magnet. Namun di sisi lain juga membenarkan ada fakta rotasi terbalik, yakni planet Venus. Berikut ulasannya.
Baca Juga
Top 3 Islami: Penjelasan Gus Baha Kenapa Al-Qur'an Dimulai dari Huruf Ba', Kisah Perempuan yang Bikin Takjub Syaikh Abdul Qadir al-Jilani
Top 3 Islami: Ning Winda Gemas saat Marah tapi Gus Baha Tak Mau Balas, Buntutnya Minta Hal Unik Ini
Top 3 Islami: Bolehkah Istri Gugat Cerai Suami yang Tak Mencukupi Nafkah Keluarga? Simak Penjelasan Buya Yahya
Advertisement