Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia mencatatkan hasil yang positif dalam laga kedua Piala Asia 2023 di stadion Abdullah Bin Khalifa, Jumat (19/1/2024). Timnas Indonesia berhasil menang lawan Vietnam dengan skor 1-0.
Ini menjadi satu-satunya gol Indonesia dicetak oleh Asnawi Mangkualam lewat titik penalti. Selain itu, ini menjadi gol pertama bagi Timnas Indonesia di era Shin Tae-Yong.
Advertisement
"Kami bermain dengan performa terbaik dan pemain juga bermain sesuai harapan. Saya rasa kami juga mendapat sedikit keberuntungan," ungkap STY dalam konferensi pers usai pertandingan, dikutip Sabtu (20/1/2024).
Kemenangan di Piala Asia 2023 ini membuat STY memutus rekor buruk melawan Vietnam bersama timnas Indonesia. Sejak menangani timnas Indonesia, STY belum bisa menang dalam empat pertemuan melawan Vietnam dan bahkan tidak bisa membobol gawang The Golden Star Warriors.
Sejak memoles Indonesia tahun 2021, rekor STY kala melawan Vietnam adalah dua kali kalah dan dua imbang. Indonesia kebobolan enam kali. Kali ini, selain menang Indonesia juga mampu clean sheet.
Menanggapi keberhasilan memecahkan rekor buruk tersebut, STY tak mau terlalu memikirkannya. STY hanya berkomitmen untuk membawa timnas Indonesia ke arah yang lebih baik.
"Saya hanya akan memberikan jawaban sederhana. Memang lini pemain kita kurang pengalaman, tapi pemain muda kita akan semakin kuat," tandasnya.
Hadiah Piala Asia 2023
Dengan Timnas Indonesia menjaga asa untuk melaju ke babak 16 besar Piala Asia, lantas sebenarnya berapa hadiah yang didapat jika juara Piala Asia 2023?
Total hadiah yang disiapkan AFC untuk Piala Asia 2023 adalah USD 14,8 juta. Hadiah itu akan dibagikan pada setiap peserta bergantung pada prestasi dan partisipasi mereka di Piala Asia 2023.
Pada tahap awal, setiap peserta akan dapat hadiah USD 200 ribu (sekitar Rp 3,1 miliar). Jadi, terlepas dari hasil yang didapat pada fase grup, Indonesia sudah pasti dapat hadiah dengan nilai tersebut dari Piala Asia 2023 Qatar.
Jika mampu lolos dari fase grup, hadiah yang dikantongi Timnas Indonesia sudah pasti makin besar.
Jika mampu lolos ke babak semifinal, anak asuhan Shin Tae-Yong akan mendapatkan USD 1 juta. Sementara, jika menjadi juara, Indonesia akan dapat USD 5 juta. Sementara, kalah di final membuat tim akan dapat USD 3 juta.
Jalannya Pertandingan
Timnas Indonesia berhasil menjaga peluang lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 usai menang 1-0 atas Vietnam pada laga kedua grup D di stadion Abdullah Bin Khalifa, Jumat (19/1/2024). Satu-satunya gol Indonesia dicetak oleh Asnawi Mangkualam lewat titik penalti.
Ini menjadi gol pertama bagi Timnas Indonesia di era Shin Tae-Yong. Selain itu, ini jadi 3 poin penting untuk jaga peluang sebelum lawan Jepang di laga terakhir pada 24 Januari 2024.
Timnas Indonesia langsung mendapatkan peluang lewat Rafael Struick di menit ke-1. Manfaatkan umpan Hubner, dia melepas tembakan yang masih bisa ditepis Filip Nguyen.
Rafael Struick kembali membuat fans melonjak di menit ke-8. Namun placing bolanya masih melambung.
Hingga menit ke-20, permainan Timnas Indonesia melawan Vietnam berimbang. Nguyen Tuan Anh melepas tembakan di menit ke-21 tapi masih mengenai pertahanan Indonesia.
Sandy Walsh mencoba lepas tembakan dari luar kotak penalti di menit ke-30. Namun tendangannya masih lemah sehingga skor tetap 0-0.
Sandy Walsh kembali mencoba peruntungan lewat kaki kiri di menit ke-36. Namun tendangannya masih menyamping jauh dari target.
Sandy lagi-lagi mendapatkan peluang lewat sundulan di menit ke-37. Manfaatkan umpan Justin Hubner, sundulannya masih bisa ditepis Filip Nguyen.
Timnas Indonesia mendapatkan penalti usai Rafael Struick ditarik bajunya oleh bek Vietnam di menit ke-40. Menit ke-42, Asnawi mampu mengubah skor jadi 1-0 usai eksekusi penalti sukses.
Hingga babak pertama berakhir, skor 1-0 untuk Indonesia lawan Vietnam masih bertahan. Bagaimana babak kedua?
Advertisement
Babak Kedua
Vietnam mengambil inisiatif serangan lebih awal di babak kedua. Setidaknya dua peluang diciptakan Vietnam, salah satunya lewat Bui Hoang Viet Anh.
Menit ke-51, Vietnam kembali menggila. Untung saja tendangan Kuat Van Khang masih menyamping sehingga skor tetap 1-0.
Sampai menit ke-60, Timnas Indonesia lebih banyak bertahan dari Vietnam. Indonesia sulit keluar dari tekanan.
Hokky Caraka yang baru dimasukkan langsung mendapatkan peluang di menit ke-71. Tapi tendangannya bisa lebih dahulu dihalau Bui Hoang Viet Anh.
Pada menit ke-84, Sandy Walsh lagi-lag buka peluang lewat sundulannya. Sayang, sundulannya hasil umpan dari Pratama Arhan masih tepat mengarah ke kiper Vietnam.
Marselino Ferdinan nyaris mencetak gol dari jarak jauh di menit ke-89. Manfaatkan umpan Hokky, tendangan Marselino masih mengenai bek Vietnam.
Lagi, Marselino buka peluang di menit ke-90+9 tapi tembakannya melambung. Hingga pertandingan berakhir, Indonesia berhasil menjaga keunggulan 1-0 lawan Vietnam.