Liputan6.com, Jakarta Grup musik Slank sudah menyatakan dukungan kepada pasangan Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Bahkan, salah satu personilnya, Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Komisaris PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).
Advertisement
“Biar tidak ada dusta di antara kita, saya sudah melayangkan surat pengunduran diri,” tegas Abdee di markas Slank, di Jl Potlot III, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu (20/1/2024).
Dia menyatakan pula langkah ini merupakan bagian dari perjuangan Slank yang sejak 2014 konsisten dan berkomitmen mendukung reformasi di Indonesia.
Dengan mendukung Ganjar-Mahfud, kata Abdee, dia berharap segala praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme hilang dari Indonesia sebagaimana cita-cita reformasi.
“Kita juga harus menjaga demokrasi dan menurut kami yang paling tepat untuk itu adalah Pak Ganjar dan Pak Mahfud," ujar Abdee.
Namun, tak hanya Abdde ada sejumlah pejabat yang memilih mundur saat mendukung Ganjar-Mahfud. Mereka ialah Andi Widjajanto yang sebelumnya merupakan Gubernur Lemhanas.
Kemudian ada juga Komisaris PT PLN yang juga orang dekat Presiden Jokowi, Eko Sulistyo memilih mundur. Lalu ada Komisaris Mitratel atau PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk, Henry Yosodiningrat, dan Presiden Komisaris PT PP Tbk Andi Gani.
Slank Resmi Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024
Grup band Slank resmi mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Deklarasi tersebut disampaikan Slank bersama dengan Slankers di Potlot Studio, Jakarta Selatan, Sabtu (20/1/2024).
Pada acara deklarasi tersebut, personel band Slank mendapatkan Jaket Top Gun berwarna hijau serta memberikan surat dukungan kepada Ganjar-Mahfud.
Ganjar menyebut, dukungan dari band papan atas Indonesia tersebut menjadi angin segar bagi dirinya. Terlebih dalam beberapa lagunya bernuansa sosial.
"Ini suatu energi yang membuat Ganjar-Mahfud dan seluruh pendukungnya makin tambah semangat dan saya selalu mengikuti konsernya, albumnya, syairnya, yang biasanya ada kritik sosial, pemerintahan bersih, antikorupsi yang selalu didengungkan. Hari ini kita bertemu para tokohnya, seniman yang keren lah," ungkap Mahfud saat konferensi persnya, Sabtu (20/1/2024).
Advertisement
Charles Honoris PDIP: Prabowo Dapat Maruarar, Kami dapat Slank
Wakil Direktur Representatif TPN Ganjar-Mahfud, Charles Honoris mengatakan, perpindahan arah dukungan politik adalah hal yang harus disikapi secara biasa dan tidak berlebihan.
Salah satunya, kata dia, terhadap apa yang telah dilakukan bekas politikus PDIP, Maruarar Sirait, yang sebelumnya mendukung Ganjar-Mahfud dan kini mendukung Prabowo-Gibran.
“Datang dan pergi dalam politik adalah hal yang lumrah. Sementara yang harus tinggal tetap adalah konsistensi dukungan terhadap nilai-nilai berpolitik, seperti telah ditunjukkan Slank dengan mendukung Ganjar-Mahfud karena grup band terbesar di Indonesia itu juga mendukung nilai-nilai demokrasi,” kata dia dalam keterangannya, Sabtu (20/1/2024).
Slank meyakini, lanjut dia, sosok Ganjar-Mahfud adalah pasangan yang paling tepat untuk menjalankan agenda Reformasi 1998, seperti memberantas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. “Dengan kata lain, Slank percaya bahwa nilai-nilai antikorupsi, antikolusi dan antinepotisme itu ada pada pasangan 03,” jelas Charles.
Pria yang juga merupakan Anggota DPR dari fraksi PDIP ini juga mengapresiasi pengunduran diri anggota Slank, Abdee Negara sebagai komisaris salah satu BUMN terbesar, sebelum bandnya mendukung Ganjar-Mahfud.
“Ini adalah bentuk konsistensi Slank dalam menjunjung nilai-nilai etika berpolitik, yang harus sama-sama kita jaga di musim Pemilu 2024 ini,” jelas Charles.