Jelang Pilpres 2024, Bappilu Gerindra Jabar Fokus Pemenangan Prabowo-Gibran

Mereka mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Prabowo-Gibran dengan harapan dapat mencapai kemenangan dalam satu putaran saja

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jan 2024, 20:52 WIB
Ketua Bapplilu Gerindra Jawa Barat Aries Marsudianto fokus menggelar kampanye dan deklarasi pemenangan Prabowo-Gibran 23 hari jelang pencoblosan. (ist)

Liputan6.com, Jakarta 23 hari menjelang pencoblosan Pilpres 2024, tim pemenangan paslon Prabowo-Gibran terus fokus kampanye di daerah. Bappilu Gerindra Jawa Barat semakin gencar menggelar berbagai kegiatan di daerah.

Ketua Bappilu Gerindra Jawa Barat, Aries Marsudianto menyampaikan, salah satu kegiatan terbaru adalah rapat konsolidasi yang melibatkan sekitar 200 pimpinan pondok pesantren hingga pimpinan dan tokoh masyarakat di Kabupaten Sukabumi.

Mereka mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Prabowo-Gibran dengan harapan dapat mencapai kemenangan dalam satu putaran saja.

"Para pimpinan ini mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Prabowo-Gibran. Cukup satu putaran saja," ungkap Aries Marsudianto, Senin (22/1/2024).

Aries Marsudianto juga membantah program food estate selama pemerintahan Jokowi tidak berjalan. Menurutnya isu ketahanan pangan sebagai salah satu program prioritas Prabowo dan Gibran.

Meskipun dihadapkan dengan tantangan dan perbedaan kondisi di setiap daerah. Menurut Aries, tantangan ini bukan hal yang mudah, namun harus dilanjutkan untuk mewujudkan negara yang tangguh dan mandiri.

"Semuanya tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan karena setiap daerah itu beda-beda di Jawa, di Kalimantan, di Sulawesi, di Irian itu beda beda iklim, beda tanah ya dan itu juga beda situasi teknisnya seperti itu," ucapnya.

Aries juga membantah soal isu pengerahan Aparat Sipil Negera dan Aparan Penegak Hukum untuk memenangkan pasangan Prabowo Gibran. Ia menjelaskan bahwa Presiden Jokowi telah komitmen untuk mewujudkan pemilu yang jujur, adil, dan transparan. Ia mengajak semua pihak untuk menjauhi bentuk kecurangan dan memastikan jalannya pemilu yang berkualitas.

"Silahkan saja ya kalau ada pihak-pihak tertentu subjektivitas yang bicara ini bicara itu ya. Tapi kenyataannya bahwa pak Presiden Jokowi sudah komitmen untuk mewujudkan Pemilu yang jujur, adil dan transparan. Ya kita semua harus menjauhi segala macam bentuk kecurangan ya," ucapnya.


Respons Soal Etika

Selain itu, terkait pernyataan Yenny Wahid soal gimik Cawapres Gibran Rakabuming Raka yang dinilai tidak memiliki etika, Aries menilai penampilan Gibran dalam debat Pilpres menunjukkan kecerdasan seorang pemuda milenial yang memiliki visi dan konsep yang jelas.

Ia menekankan bahwa generasi muda sekarang memiliki pandangan global dan kemampuan teknologi yang luar biasa.

"Saya rasa hebat ya, kemarin mas Gibran Rakabuming Raka memberikan contoh seorang milenial seorang pemuda cerdas dan brilian yang mempunyai visi, mempunyai konsep dan mempunyai pikiran ke depan ya," ucapnya.

Terkait dengan tata letak alat peraga kampanye, Aries mengimbau partai politik untuk memasang alat peraga kampanye dengan memperhatikan faktor keamanan dan aturan yang berlaku.

Ia menegaskan bahwa Gerindra telah memberikan imbauan terkait teknis pemasangan agar tidak mengganggu aturan atau pengguna jalan.

"Gerindra dari awal mengimbau ya. Memasang APK satu tidak ditempel dipaku di pohon tidak di tempat-tempat jalan jalan protokol yang terlarang dan ditanda di tempat tempat yang dipandang aman tidak membahayakan para pengguna jalan ya itu yang dilakukan oleh Partai Gerindra," ucapnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya