Liputan6.com, Jakarta Yoo Ah In menjalani sidang kedua kasus penggunaan narkoba yang membelitnya pada hari ini, Selasa (23/1/2024). Dilansir dari Korea JoongAng Daily dan Yonhap News, dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Distrik Seoul Central, ia beralasan obat-obatan tersebut digunakan untuk alasan medis.
“Yoo yang menjalani kehidupan seorang selebritas dan menjadi sorotan publik, telah lama menderita depresi, gangguan panik, dan gangguan tidur,” begitu pernyataan kuasa hukum bintang Chicago Typewriter ini dalam persidangan.
Advertisement
Dalam perawatan sejumlah gangguan mental ini, ia menjalani berbagai prosedur medis dan berbuntut ketergantungan terhadap obat.
“Yoo menjalani berbagai prosedur medis, yang mengakibatkan ketergantungan yang tinggi terhadap anestesia yang memicu tidur. Sang aktor mengakui fakta bahwa ia menggunakan narkoba dalam prosedur medis dan sangat menyesali tindakannya,” kata sang kuasa hukum.
Pengacara menjelaskan bahwa anestesi diresepkan bersamaan dengan prosedur medis, dan tak pernah dimasukkan dalam resep secara berdiri sendiri.
“Jenis anestesi yang akan digunakan dipilih di bawah pengawasan profesional oleh dokter,” kata sang pengacara.
Bantah Tuduhan Ajak Orang Pakai Ganja
Yoo Ah In juga membantah tuduhan bahwa dia mengajak orang lain untuk merokok ganja bersamanya. Namun, ia sendiri mengaku pernah menggunakannya.
Aktor 37 tahun ini juga mengaku mendapat resep sejenis obat tidur, dengan menggunakan nama anggota keluarganya. Namun, pengacara menyebut langkah ini tak melanggar UU Pengontrolan Narkotika.
Advertisement
Yoo Ah In Minta Maaf
“Yoo sangat meminta maaf karena mengecewakan dan menyakiti mereka yang tetap berada di sisinya dan memberikan dukungan,” kata sang pengacara.
Yoo Ah In dilaporkan tak memberikan pernyataan tambahan dalam persidangan.
Sidang Sangat Singkat
Dilansir dari Allkpop, Yoo Ah In kembali muncul di lokasi sidang dengan tindak tanduk persis seperti persidangan pertama yang digelar Desember lalu. Ia masuk ke pengadilan tanpa memberi pernyataan apa pun kepada wartawan, begitu juga saat pulang.
Persidangan disebut berlangsung sangat singkat, hanya sekitar setengah jam.
Advertisement