Tuntut Pembebasan Sandera, Pengunjuk Rasa di Israel Blokir Jalan Raya

Pengunjuk rasa di Israel memblokir jalan raya saat protes menuntut pembebasan segera sandera Israel yang ditahan di Jalur Gaza oleh kelompok militan Hamas. Aksi massa itu merupakan wujud ketidaksenangan terbaru terhadap pemerintah yang dilakukan oleh keluarga para sandera dan pendukung mereka.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 25 Jan 2024, 11:35 WIB
Protes Pembebasan Sandera Israel
Pengunjuk rasa di Israel memblokir jalan raya saat protes menuntut pembebasan segera sandera Israel yang ditahan di Jalur Gaza oleh kelompok militan Hamas. Aksi massa itu merupakan wujud ketidaksenangan terbaru terhadap pemerintah yang dilakukan oleh keluarga para sandera dan pendukung mereka.
Pengunjuk rasa memblokir jalan raya saat protes menuntut pembebasan segera sandera Israel yang ditahan di Jalur Gaza oleh kelompok militan Hamas di Tel Aviv, Israel, Rabu (24/1/2024). Israel mengatakan Hamas masih menahan lebih dari 100 orang yang ditangkap dalam serangan tanggal 7 Oktober lalu. (AP Photo/Ohad Zwigenberg)
Aksi massa itu merupakan wujud ketidaksenangan terbaru terhadap pemerintah yang dilakukan oleh keluarga para sandera dan pendukung mereka. (AP Photo/Ohad Zwigenberg)
Mereka mengatakan, para sandera berada dalam bahaya besar dan waktu hampir habis untuk membawa mereka pulang dengan selamat. (AP Photo/Ohad Zwigenberg)
Polisi pun membubarkan para pengunjuk rasa yang memblokade jalan raya. (AP Photo/Ohad Zwigenberg)
Kelompok militan Hamas menyandera sekitar 250 orang dalam serangan lintas perbatasan pada 7 Oktober yang memicu perang. (AP Photo/Ohad Zwigenberg)
Lebih dari 100 sandera dibebaskan dengan imbalan tahanan Palestina selama gencatan senjata seminggu, pada akhir November. Namun sekitar 110 sandera diyakini masih ditahan. Israel yakin, sekitar 25 sandera telah terbunuh pada 7 Oktober atau meninggal dalam tahanan. (AP Photo/Ohad Zwigenberg)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya