Liputan6.com, Tangerang - Kontraktor revitalisasi Pasar Anyar Tangerang sudah mulai melakukan pemagaran di sisi luar gedung pasar. Hal ini seiring dengan Pasar Anyar yang sudah mulai dikosongkan oleh para pedagang.
Direktur PD Pasar Titin Mulyati menyampaikan apresiasinya kepada para pedagang yang secara sukarela melakukan sterilisasi lapak-lapak dagangannya.
Advertisement
"Saya menyampaikan apresiasi kepada pedagang yang dengan sukarela mengosongkan dagangannya. Sehingga per hari ini kontraktor sudah mulai proses pemagaran," ujar Titin saat ditemui di Pasar Anyar, Jumat (26/1/2024).
Titin juga menyampaikan bahwa proses pengosongan lapak pedagang di Pasar Anyar tersebut juga dibantu langsung oleh para petugas pemkot Tangerang, mulai dari personil TNI dan Polri, POL PP, LH, Budpar dan juga PUPR.
"Tadi petugas pemkot juga bantu untuk ngangkutin barang pedagang," jelasnya.
Titin juga optimis proses revitalisasi Pasar Anyar berjalan lancar. Karena banyak pedagang yang setuju revitalisasi pasar Anyar dilakukan terlebih pemkot juga telah melakukan berbagai upaya persuasif agar pedagang mau pindah sementara melalui berbagai dialog dan juga memfasilitasi hak-hak pedagang terkait tempat relokasi sementara sampai jaminan mereka mendapatkan lapaknya kembali kalau proses revitalisasi selesai.
"Alhamdulillah proses pemagaran berjalan sesuai jadwal, dan mudah-mudahan proses pembangunan bisa berjalan lancar," harapnya.
Sebagai informasi pemagaran bagian luar gedung pasar anyar bertujuan untuk sterilisasi pasar agar proses revitalisasi berjalan lancar. Adapun skema pemagaran dilakukan terlebih dahulu pada sisi utara dan timur yang ditargetkan dapat tuntas pada hari ini. Lanjutnya, pemagaran tersebut akan dipasang dengan jarak 1,5 meter dari area luar Pasar Anyar.
“Setelah proses sterilisasi dituntaskan secara menyeluruh, kontraktor mulai melakukan pemagaran di sekitar area sebagai bagian tindak lanjut dari standar operasional proyek konstruksi revitalisasi Pasar Anyar,” pungkas Titin.
Pj Wali Kota Tangerang Bertemu Para Pedagang
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin, kembali menerima aspirasi pedagang Pasar Anyar Tangerang. Dalam pertemuan yang berlangsung di Aula Kecamatan Kota Tangerang, pedagang menyampaikan keinginannya untuk pindah ke lokasi yang tidak jauh dari Pasar Anyar.
Menanggapi hal tersebut Mantan Pj Bupati Aceh Jaya menyampaikan, selama ini Pemerintah Kota Tangerang sudah berusaha untuk memfasilitasi keinginan para pedagang termasuk keinginan untuk pindah ke Balekota dan juga Pasar Mambo. Namun tentunya, pihak pedagang juga harus memperhatikan aspek lain, baik dari daya tampung lokasi maupun perizinan untuk ditempati.
"Kita akan mencari titik temu dengan pedagang. Kita akan lihat berapa yang bisa menampung pedagang ini. Pilihannya mau berdesak-desakan atau pindah ke lokasi yang telah disiapkan oleh Pemkot,”ujarnya, Kamis 25 Januari 2024.
Untuk saat ini, Pemkot Tangerang telah menyiapkan lokasi pedagang yaitu di Plaza Sinta dan Metropolis.
“Kita telah menyiapkan lokasi relokasi ke dua titik, namun pedagang ini khawatir pelanggannya hilang jika di pindah ke lokasi tersebut. Kalau kendalanya takut pembelinya sedikit di Plaza Shinta itu potensial pembelinya banyak, karena di Karawaci ada 180 ribu penduduknya," ujar Nurdin.
Lalu, kalau pedagang ingin jadi di satu lokasi, pilihannya di Plaza Shinta juga bisa menampung semua. Karena berkapasitas setara mall tiga lantai
Selain itu, Pj Wali Kota Tangerang juga memastikan setelah tahap revitalisasi, para pedagang yang direlokasi akan tetap mendapatkan kios di Pasar Anyar.
"Setelah revitalisasi, jumlah kios yang kita siapkan sebanyak 1.600 an, lebih banyak dari yang saat ini hanya 578,” sebutnya.
Advertisement