Liputan6.com, Jakarta Persib Bandung selama ini terlalu bergantung kepada David da Silva atau DDS dan Ciro Alves dalam mencetak gol. Kondisi ini membuat Persib sulit menang kalau kedua pemain tidak mencetak gol.
Asisten pelatih Persib, Goran Paulic mengatakan, para pemain di luar David da Silva dan Ciro Alves harus lebih berani masuk ke kotak penalti dan berupaya mencetak gol. Sebab, selama ini tugas tersebut lebih dibebankan kepada duet penyerang Brasil tersebut.
Advertisement
Hingga pekan ke-23 BRI Liga 1 2023/2024, David da Silva sudah menyumbangkan 14 gol adan Ciro Alves 10 gol.
"Masalah kami adalah kurang pemain yang masuk ke kotak penalti saat ada peluang. Sejauh ini, semuanya sudah tahu hanya ada Ciro dan David. Mereka memang sudah melakukan tugasnnya, tapi kami perlu lebih banyak pemain di kotak penalti," kata Goran seperti dikutip situs Persib.
Pelatih asal Kroasia ini bersyukur saat ini pemain anyar Persib, Stefano Beltrame performanya semakin membaik. Gelandang asal Italia itu dinilai sudah lebih agresif sehingga bisa jadi pilihan lain sebagai pencetak gol.
"Stefano sudah lebih agresif dan mempunyai tugas sebagai pencetak gol meski sebagai gelandang. Kami harus lebih menyerang untuk mendapat opsi lain selain Ciro dan David, karena semua sudah tahu apa yang mereka akan lakukan," jelasnya.
Pemain Lawan Sudah Antisipasi David da Silva dan Ciro Alves
Dikatakannya, saat David dan Ciro ada di kotak penalti semua lawan fokus kepada dua pemain itu. Keduanya memang agresif dan masuk dalam daftar pencetak gol terbanyak musim ini.
"Lawan sudah bersiap untuk menjaganya, jadi kami harus melibatkan lebih banyak pemain di kotak penalti," ujarnya.
Sejak menjadi duet Persib musim lalu, David da Silva dan Ciro Alves selalu bergantian dalam mencetak gol. Pemain lain jarang yang berani untuk membantu cetak gol termasuk Ezra Walian yang kerap jadi cadangan.
Advertisement
Kakang Rudianto Siap Tempur
Sementara itu, bek tengah Persib, Kakang Rudianto sudah siap tempur di lanjutan BRI Liga 1. Dia sudah melahap menu latihan fisik yang masih berjalan saat ini. Menu latihan itu merupakan bagian dari persiapan tim menghadapi Persis Solo, 4 Februari mendatang.
"Program peningkatan kondisi fisik dari Coach Miro bagus untuk pemain sebagai persiapan melawan Persis Solo nanti. Kita semua bisa mengikuti. Di luar itu, kita bisa tambah latihan kalau dirasa masih kurang. Saat ini, porsi latihan cukup bagus," katanya.
Setelah digenjot untuk menaikkan kondisi fisik, Persib sempat menjalani uji tanding menghadapi Dewa United di Tangerang, beberapa waktu lalu. Saat itu, Kakang dimainkan di babak pertama dengan Alberto Rodriguez sebagai rekan di posisi bek tengah.
"Dipasangkan dengan Alberto sebenernya cukup bagus dan enak. Dipasangkan dengan siapapun, jika kita berada satu tim, pasti merasa nyaman begitu pun saat dipasangkan dengan Nick, Bang Jupe (Achmad Jufriyanto) atau Papa (Victor Igbonefo)," terang Kakang.
Kakang Siap Duet dengan Alberto
Kakang mengutarakan kesiapannya dipasangkan dengan bek asal Spanyol tersebut pada pertandingan menghadapi Persis Solo nanti. Main berpasangan dengan Nick Kuipers, Achmad Jufriyanto hingga Victor Igbonefo tak pernah menjadi permasalahan baginya.
"Dipasangkan dengan siapapun, saya percaya kepada satu sama lain. Intinya di sini, kami perlu saling percaya," ungkap pemain binaan Akademi PERSIB Kota Cimahi ini.
Advertisement