Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud yang juga Sekjen PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto meminta para kader partai politik pendukung, sukarelawan, simpatisan, dan pendukung untuk memenangkan paslon nomor urut tiga di Pilpres 2024.
Dia menyampaikan, ada tiga pesan Ganjar-Mahfud yang harus dilakukan para pendukungnya 17 hari jelang pencoblosan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Advertisement
"Pesan nomor satu dibuka saja (kertas suara), nomor dua dilihat (kertas suara), nomor tiga dicoblos (kertas suaranya), coblos rambut putih," ujar Hasto ketika berkampanye di Lapangan Kampung Sawah Brebes, Bandar Lampung, Minggu (28/1/2024).
Pria yang juga menjabat sebagai Sekjen PDIP ini menambahkan, selain tiga pesan tersebut, Ganjar-Mahfud juga meminta kepada para pendukungnya untuk bergerak ke bawah menyatu dengan kekuatan rakyat. Terutama, menyiapkan saksi Pemilu dengan sungguh-sungguh.
"Jangan biarkan suara kita dicolong. Jangan biarkan suara Ganjar-Mahfud dicuri. Kami minta bantuan PDI Perjuangan, Perindo, Hanura, PPP untuk didukung," jelas Hasto.
Dia yakin, rakyat Lampung adalah masyarakat yang sadar dan melek secara politik. Artinya, mereka tidak membiarkan berbagai bentuk pengerdilan suara rakyat terjadi.
"Karena itu sekali lagi pesan dari Ganjar-Mahfud 17 hari ke depan kita buktikan bahwa kekuatan rakyat adalah kekuatan rakyat. Mengapa saya tekankan ini? Karena pasangan nomor 2 sana Prabowo-Gibran didukung oleh lebih dari 30 persen pengusaha yang menyumbang perekonomian nasional, sementara Ganjar Mahfud di dukung pergerakan rakyat," singgung Hasto.
Gotong Royong
Sebagai bagian dari wong cilik, Hasto percaya, kekuatan Ganjar-Mahfud terletak pada gotong royong dari seluruh elemen rakyat Indonesia. Karena itu, dia berharap para pendukung, relawan dan simpatisan bisa bergerak dan menyatu bersama rakyat.
“Saat ini yang terpenting datangi rakyat, jangan melihat hasil survei karena sudah dimanipulasi. Lihat saja sentimen positif kepemimpinan paslon 03 yang paling tinggi," kata Hasto
Dia memastikan, Ganjar-Mahfud tidak pernah terlibat pelanggaran hukum, apalagi melanggar etika, dan berasal dari keluarga dengan rekam jejak yang baik.
"Untuk memimpin Indonesia harus dibuktikan memimpin keluarga dulu. Sanggup atau tidak. Kalau memimpin keluarga saja tidak sanggup jangan memimpin Indonesia raya yang besar ini saudara-saudara sekalian," Hasto memungkasi.
Advertisement
Ganjar Tegaskan Tak Perlu Antisipasi Jika Jokowi Turun Kampanye
Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo menegaskan, pihaknya tidak akan melakukan anitisipasi apapun jika Presiden Joko Widodo atau Jokowi turun berkampanye pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Saya tidak perlu antisipasi siapapun," kata Ganjar saat ditemui di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, dikutip Minggu (28/1/2024).
Politikus PDIP ini menegaskan, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud bergerak sendiri bersama rakyat. Karena itu, pasangan calon (paslon) nomor urut 3 ini tak merasa takut jika Presiden Jokowi turun kampanye mendukung paslon tertentu.
