Liputan6.com, Jakarta - Lagi-lagi Gus Iqdam peringatkan jemaah perempuan pengajiannya. Ia tak ingin jemaahnya 'disaut' oleh garangan.
Seperti diketahui, jemaah Gus Iqdam banyak dari kalangan garangan atau yang nakal-nakal.
Apa mungkin karena jemaah ini cantik, sehingga suami Ning Nila ini beri peringatan agar hati hati dengan sikap dan polah garangan?
Memang jemaah cantik berhijab biru glowing ini sebelas dua belas dengan artis Olla Ramlan, makannya Gus Iqdam tak ingin jemaahnya digoda garangan.
Ternyata, bukan hanya cantik, perempuan bernama Pita ini terpisah dari ibunya saat pengajian Gus Iqdam. Dia sendirian di depan panggung, sehingga harus ekstra hati-hati.
Baca Juga
Advertisement
Simak Video Pilihan Ini:
Hati-hati Garangan
Dalam obrolan dengan Gus Iqdam, ternyata jarak rumahnya dengan jarak pengajian cukup jauh sekitar 2 jam perjalanan. Ia datang bersama ibunya, namun saat ditanya dimana ibunya oleh Gus Iqdam, ternyata Pita ditinggal ibunya, yang memilih ngaji dibelakang lantaran hujan.
"Wau ujan gus, ibu teng wingking ngiub, kulo teng ngajeng piyambakan," kata Pita yang seperti diunggah dalam akun TikTok @Arteri Story ST 23.
"Ati-ati lho garangan," ujar Gus Iqdam, saat mendengar Pita sendirian, tanpa kawalan ibunya.
Perempuan yang belum menikah ini ternyata sering m,engikuti pengajian Gus Iqdam, baik di Gresik, maupun di Bojonegoro.
Mendapati informasi seringnya perempuan ini mengikuti pengajian secara langsung Gus Iqdam heran, kenapa sampai bisa banyak yang ikut ngaji.
"Wong-wong ki ngopo, opo sing didemeni, wong nesu kok didemeni. AKu kan yo muring-muring ngelok-ngeloke wong. Beh nyapo iki," kata Gus Iqdam.
Advertisement
Alasan Mengejutkan Pita Ikut Ngaji
Menurut Gus Iqdam ia saat pengajian sering marah-marah, bahkan tak jarang menjelekkan orang-orang saat di panggung penmgajian. Kok ya banyak saja yang suka.
Jawaban Pita tidak seperti orang- orang, dimana mengidolakan Gus Iqdam secara berlebihan.
Pita hanya menjawab jika dirinya hganya ingin dianggap orang umumkebanyakan. Orang lagi pada gandrung Gus Iqdam,maka dirinya ikut orang umum saja. Iya tanpa alaan lainnya.
"Kulo mung ngumumi rencang, Ngumumi rencang gus," kata Pita, yang artinya ingin seperti orang pada umumnya.
"Wooo umume,liane podo ngaji njuk meu ngaji?," tanya GusIqdam.
"Inggih gus," kata Pita singkat.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul