Liputan6.com, Lampung - Telah memasuki hari keempat pencarian, tim SAR gabungan belum juga menemukan bocah AI (6) yang tenggelam ketika asyik bermain styrofoam di pinggir pantai, Teluk Betung, Kota Bandara Lampung, sejak Jumat (26/1/2024) lalu.
Pada Senin (29/1/2024) tim SAR gabungan memulai pencarian bocah tenggelam di wilayah pantai Kota Bandar Lampung sejak pukul 07.30 WIB dengan dibagi empat regu.
Advertisement
Regu pertama berisi tim selam, menggunakan satu perahu karet BPBD menuju lokasi kejadian dan kembali melaksanakan penyelaman pada kedalaman 2 sampai 5 meter. Dengan 5 titik penyelaman dan penyapuan kurang lebih 20 meter di setiap lokasi.
"Kemudian, regu dua menggunakan satu perahu karet BPBD melakukan pencarian dari Pantai Kunyit hingga ke Pelabuhan Pelindo Panjang," kata Komandan tim SAR, Hery Ansony di lokasi, Senin (29/1/2024).
Selanjutnya, regu tiga menuju Pulau Tangkil menggunakan perahu karet Basarnas melaksanakan penyisiran ke arah Pulau Tegal Mas.
Sedangkan regu empat menggunakan perahu karet (RIB) milik Basarnas bergerak menuju Pulau Condong mencarian hingga ke PLTU Sebalang.
"Hingga siang hari pencarian masih belum terlihat tanda-tanda korban. Sekitar pukul 13.12 WIB tim SAR Gabungan kembali melaksanakan briefing dan membagi tim menjadi empat regu dengan tiga area pencarian," ungkapnya.
Pencarian Masih Terus Dilakukan
Regu pertama dan kedua kembali menyisir dari lokasi kejadian menuju ke Pasar Gudang Lelang.
Kemudian, regu ketiga kembali melakukan penyisiran dari Pasar Gudang Lelang menuju Pantai Mutun dan berakhir di Pulau Tangkil. Sementara, regu keempat melakukan pencarian dari lokasi kejadian hingga ke Dermaga PT Bukit Asam.
"Hasil pencarian hari ke 4, telah dilakukan penyelaman dari pagi hari dan siang hari. Namun hasil pencarian hingga pukul 17.30 WIB di sekitaran Pulau Tangkil hingga ke Dermaga PT Bukit Asam masih nihil. Pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan pada Selasa pagi," pungkasnya.
Advertisement