Liputan6.com, Surabaya - Surabaya PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (PT SIER) menyerahkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada Pemerintah Kota Surabaya, berupa beasiswa senilai Rp 600 juta.
Selain itu, juga dua motor roda tiga yang dilengkapi dengan tandon air plastik, mesin pompa air dan engine cleaner. Bantuan ini senilai Rp 115,2 juta. Sehingga jika ditotal bantuan program TJSL SIER kepada Pemkot Surabaya sebesar Rp 715,2 juta.
Advertisement
"Saya berterima kasih atas bantuan program TJSL ini untuk Surabaya. Motor roda tiga nanti akan kita pergunakan untuk membersihkan TPS (tempat penampungan sampah) dan penyiraman taman. Kebetulan kami memiliki program mulai Februari ini TPS harus bersih," ujar Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi di Balai Kota, Rabu (31/1/2024).
"Bentuk kepedulian SIER untuk menjaga lingkungan yang juga adalah investasi untuk masa depan yang berkelanjutan, di mana kebersihan dan kelestarian alam menjadi pondasi bagi kesejahteraan masyarakat dan tentunya keindahan kota," imbuh Eri.
Bantuan SIER ini, kata Eri, menjadi bukti harmonisnya antara Pemkot Surabaya dengan dunia usaha. Semua saling bersinergi dan berkolaborasi untuk kemanfaatan Surabaya.
"Apa yang diberikan SIER ini harapannya bisa memberikan semangat kepada perusahaan lain yang ada di Surabaya untuk menjadi bagian pembangunan Surabaya," ucapnya.
"Semoga ini bisa menjadi amal jariah untuk SIER, pentingnya kolaborasi antara dunia industri dan pemerintah merupakan kunci utama dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan untuk kemajuan Kota Surabaya," tambah Eri.
Antisipasi Bonus Demografi
Dirut PT SIER Didik Prasetiyono menambahkan, bantuan program TJSL ini akan semakin menguatkan SIER dalam menyusun roadmap program TJSL, utamanya dalam upaya langkah atisipatif dalam menyambut bonus demografi.
“Pentingnya secara bersama mengantisipasi bonus demografi di Indonesia, ledakan jumlah penduduk usia muda juga merupakan potensi besar untuk meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi," ujarnya.
Didik melanjutkan, yang perlu dibutuhkan adalah strategi pendidikan, pelatihan, dan penciptaan lapangan kerja yang efektif untuk meraih manfaat optimal dari keberlimpahan tenaga kerja muda.
"Program SIER Mengajar dan SIER Peduli Beasiswa ini sedikit upaya untuk turut mendorong lahirnya generasi emas," ucap Didik.
Untuk bantuan beasiswa ini, lanjuk Didik, nanti akan diberikan kepada siswa dari kalangan MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) dan siswa berprestasi. Dengan nilai beasiswa Rpn600 juta, mencakup 555 siswa di 87 sekolah di wilayah Surabaya.
"Sesuai arahan Kementerian BUMN dan Holding PT Danareksa untuk mendorong kami sebagai perusahaan pengelola kawasan industri untuk ikut mengalokasikan program beasiswa kepada siswa berprestasi termasuk prestasi olah raga," ujarnya.
"Dalam momentum SIER 50 Tahun ini, simbolik kami serahkan kepada Pak Walikota Surabaya," lanjut Didik.
Advertisement