Liputan6.com, Jakarta Erling Haaland kemungkinan bisa meninggalkan Manchester City untuk mencari penghargaan pribadi. Raihan yang dicapai Lionel Messi seperti meyakinkan sang striker untuk mengambil jalan lain demi tujuan tersebut.
Haaland telah berada di Manchester City sejak musim panas 2022. Dia bergabung dengan biaya yang cukup murah sebesar 51 juta pounds dari Borussia Dortmund.
Baca Juga
Advertisement
Haaland dikontrak juara Liga Inggris hingga 2027, tetapi kesepakatannya diklaim mengandung klausul pelepasan 170 juta pounds.
Klausul ini akan aktif pada musim panas. Namun, menurut laporan AS, klub non-Inggris seperti Real Madrid hanya perlu membayar 86 juta pounds.
Penyerang asal Norwegia ini beradaptasi cepat dengan lingkungan barunya setelah menghancurkan rekor gol Liga Inggris pada musim pertamanya, mencetak 36 gol dalam 35 penampilan.
Haaland Bisa Putuskan Tinggalkan Manchester City
Manchester City juga menambah kesuksesan pribadi Haaland dengan menjadi tim Inggris kedua yang memenangkan treble Premier League, Piala FA, dan Liga Champions, menyamai pencapaian Manchester United pada tahun 1999.
Pemain berusia 23 tahun tersebut saat ini masih menjadi pencetak gol terbanyak Liga Inggris musim ini. Meski tidak tampil untuk City sejak 6 Desember, namun ia diperkirakan akan kembali masuk skuad matchday malam ini melawan Burnley.
Meskipun tampaknya tidak ada tempat yang lebih baik bagi Haaland, muncul laporan yang menunjukkan bahwa pemain Norwegia itu telah membuat keputusan untuk meninggalkan Manchester City.
Advertisement
Bintang Norwegia Ini Harus Gabung Real Madrid
Menurut Diarioas Erling Haaland kini yakin bahwa dia harus bergabung dengan Real Madrid untuk memenangkan penghargaan individu, penghargaan Terbaik FIFA yang diberikan kepada Leo Messi telah membuka matanya.
Meskipun benar-benar memenangkan segalanya yang mungkin bisa dia menangkan pada tahun 2023 dan menjadi pencetak gol terbanyak klubnya sepanjang musim, Haaland belum raih penghargaan Ballon d'Or dan penghargaan Terbaik FIFA.
Haaland Butuh Panggung Berbeda
Lionel Messi memenangkan kedua penghargaan tersebut, finis di depan Haaland dan Kylian Mbappe. Dan, kemenangan Messi dilaporkan menjadi momen kejelasan bagi Haaland bahwa jika ia ingin diakui kemampuannya secara individu, ia mungkin memerlukan panggung berbeda untuk bersinar.
Dari empat pemain terakhir yang memenangkan Ballon d'Or, tiga di antaranya pernah bermain untuk Real Madrid, sehingga Bernabeu bisa menjadi tempat sempurna bagi Haaland untuk menunjukkan keahliannya.
Dapat dikatakan bahwa Haaland akan menjadi pecundang jika dia benar-benar mengubah jalur kariernya. Namun sulit untuk disangkal bahwa striker City ini seharusnya bisa berbuat lebih banyak untuk mendapatkan penghargaan tersebut,
Advertisement