Liputan6.com, Jakarta - Banyak kejadian-kejadian aneh di luar nalar manusia yang diperlihatkan atau dilakukan para wali Allah. Bisa jadi kejadian seperti itu merupakan suatu karomah yang Allah SWT berikan kepadanya.
Ada waliyullah yang dianugerahi karomah bisa menembus ruang dan waktu. Ada yang bisa menyembuhkan penyakit dengan air doanya. Selain dua contoh tersebut masih banyak karomah wali yang pernah terjadi.
Tentu karomah tersebut terjadi atas kehendak dan izin Allah SWT. Dengan adanya karomah wali, masyarakat bisa semakin meningkatkan keimanannya kepada Allah dan percaya terhadap wailyullah yang meneruskan perjuangan Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga
Advertisement
Salah satu wali Allah yang diyakini memiliki karomah adalah ulama kharismatik almaghfurlah KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen. Mbah Moen adalah seorang waliyullah, sebagaimana diakui ulama asal Maroko Ustadzah Maryam AIt Ahmed dan KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus).
Salah satu kisah karomah Mbah Moen yang populer adalah ketika mobil ulama Nahdlatul Ulama itu bisa berjalan padahal bahan bakarnya habis. Sebagaimana kita tahu, sebuah mobil membutuhkan bahan bakar untuk menyalakan mesinnya agar dapat berjalan.
Karomah lain dari Mbah Moen adalah bertemu dengan Nabi Khidir AS saat mondok di Pesantren Lirboyo.
Simak dua kisah karomah Mbah Moen selengkapnya di halaman berikut, dikutip dari Laduni.id.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Mobil Mbah Moen Tetap Berjalan Tanpa Bahan Bakar
Dahulu, Mbah Moen sering pergi ke Pasuruan dengan menaiki sebuah mobil. Mobil tersebut mudah sekali rusak, maka saat melakukan perjalanan jauh di pertengahan jalan harus selalu berhenti untuk melakukan service mobil. Saat beliau dalam perjalanan pulang dari Pasuruan, sopir beliau berhenti di sebuah bengkel untuk memeriksa mesinnya.
Ketika tukang bengkel tersebut memeriksa mobil tersebut, ia kaget dan menanyakan pemilik dari mobil tersebut, dan sopir pun memberi tahu jika itu adalah mobil milik Mbah Moen.
Tukang bengkel pun menjelaskan jika saluran selang bensin mobil tersebut tidak tersambung, namun kenapa bisa berjalan. Tukang bengkel pun terheran-heran dengan keanehan tersebut. Kejadian tersebut tidak terlepas dari karomah yang didapatkan oleh Mbah Moen.
Advertisement
Bertemu Nabi Khidir saat Mondok di Lirboyo
Mbah Moen pernah ditemui Nabi Khidir AS ketika menjadi santri di Pondok Lirboyo Kediri Jawa Timur.
Suatu hari, sekitar pukul 11.00 WIB Mbah Moen merasakan seperti ada seseorang yang memanggil dan ternyata suara tersebut datang dari makam dekat pondok. Ternyata di makam tersebut ada Nabi Khidir AS yang berpakaian seperti petani dan memakai caping.
Nabi Khidir AS berkata kepada Mbah Moen, “Kamu cinta kepada saya, saya juga cinta kepada kamu, dijamin Gusti Allah nantinya.”
Kemudian Nabi Khidir mendoakan Mbah Moen lama sekali. Doa-doanya diamini oleh Mbah Moen. Nabi Khidir lalu menghilang dan Mbah Moen kembali ke pondok lagi.
Itulah dua kisah karomah Mbah Moen. Wallahu a’lam.