Sebagian Besar Wilayah Sulut Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem

"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 5 Februari 2024," ungkap Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle pada, Jumat (2/2/2024).

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 04 Feb 2024, 03:00 WIB
Babinsa Ternate Tanjung, Kodim 1309/Manado Sertu Sutimin bersama instansi terkait melakukan evakuasi warga yang terjebak banjir di Ternate Tanjung, Kecamatan Singkil, Kota Manado, Sulut, Minggu (21/1/2024).

Liputan6.com, Manado - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian besar wilayah Sulut masih berpotensi dilanda cuaca ekstrem hingga beberapa hari ke depan.

"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 5 Februari 2024," ungkap Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle pada, Jumat (2/2/2024).

Dia mengatakan, BMKG akan terus melakukan pemutakhiran data dan informasi melalui kanal-kanal yang dimiliki sehingga dapat dimanfaatkan masyarakat dan pemangku kepentingan terkait sebagai langkah mitigasi.

“Pada 3 Februari 2024, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di wilayah Kota Manado, Bitung, Tomohon, Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara. Kondisi ini terjadi juga di Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow Timur dan Bolaang Mongondow Selatan,” ungkap dia.

Selanjutnya, pada 4 Februari 2024 diperkirakan terjadi di wilayah Kota Manado, Bitung, Tomohon, Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, dan Bolaang Mongondow Selatan.

Sedangkan di 5 Februari 2024 berpotensi terjadi di Kota Manado, Bitung, Tomohon, Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow Timur dan Bolaang Mongondow Selatan.

"Kami mengajak warga mewaspadai potensi bencana banjir, tanah longsor ataupun pohon tumbang," ujarnya mengingatkan.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya