Liputan6.com, Surabaya - Persebaya Surabaya memetik tiga angka sekaligus mengakhiri catatan tak pernah menang dalam sepuluh pertandingan saat menjamu Bhayangkara FC pada lanjutan BRI Liga 1 pada Minggu 4 Februari 2024.
Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, Bajol Ijo mengalahkan 1-0 (0-0) Bhayangkara FC dalam laga pekan ke-24 Liga 1 2023/2024. Paulo Henrique mencetak satu-satunya gol di laga itu pada menit ke-54 memanfaatkan assist dari Bruno Moreira.
Advertisement
”Saya sangat bahagia Persebaya bisa menang. Inilah standar yang kami harapkan, menang dan bisa clean sheet. Tapi masih banyak hal yang harus diperbaiki, dan kami akan berjuang keras untuk itu,” kata Pelatih Persebaya Paul Munster seusai laga.
Salah satu yang menjadi catatan Munster adalah eksekusi akhir saat melakukan transisi dari bertahan ke menyerang. Menurut dia, seharusnya Persebaya bisa menciptakan lebih dari satu gol apabila peluang-peluang yang didapatkan saat transisi bisa dimaksimalkan.
”Salah satunya tadi dilakukan Toni (Firmansyah), namun Robson (Duarte) juga melakukan kesalahan yang sama. Itu menjadi catatan evaluasi, akan kami perbaiki untuk lebih baik ke depan,” tegasnya.
Khusus Toni, Munster menyebut ia perlu waktu lebih untuk beradaptasi dengan skema main Persebaya. Dia memang baru saja bergabung dari timnas U-20 yang menjalankan pemusatan latihan jangka panjang.
Sementara itu, Kasim Botan yang mendampingi Munster saat konferensi pers terlihat begitu bahagia. Tidak menang dalam sepuluh pertandingan terakhir adalah penantian yang sangat lama.
”Kemenangan ini kami persembahkan buat suporter yang mendukung kami dalam suka maupun duka. Ini akan menjadi bekal bagi kami untuk berjuang lebih keras, bermain lebih baik lagi di pertandingan berikutnya,” tandasnya.
Bhayangkara FC Kurang Penyerang
Pelatih Kepala Bhayangkara FC Mario Gomez mengungkapkan penyebab kekalahan timnya saat melawan Persebaya dengan hasil akhir 0-1 pada laga pekan ke-24 Liga 1 Indonesia adalah kurangnya penyerang.
"Kami juga tidak mau kalah, mau apa lagi. Persebaya juga main bagus. Kami kekurangan striker, Brandao terkena akumulasi kartu dan Ragil juga di timnas. Kami kekurangan di lini depan oleh karena itu kami tidak bisa mencetak gol," ujarnya.
Namun, pelatih asal Argentina tersebut mengapresiasi para pemainnya yang sudah bermain baik dan dirinya berusaha akan meningkatkan performa tim untuk kedepannya.
"Namun setidaknya para pemain sudah bermain dengan bagus. Ke depannya kami akan berusaha main lebih baik lagi dan memenangkan pertandingan," katanya.
Advertisement