Sivitas akademika dan alumni Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah saat menyampaikan Seruan Ciputat mengenai perkembangan Pemilu 2024 di Kampus UIN, Tangerang Selatan, Banten, Senin (5/2/2024). (merdeka.com/Arie Basuki)
Seruan Ciputat mendesak Presiden Jokowi untuk bersikap netral dan menjadi pengayom bagi seluruh kontestan Pemilu 2024. (merdeka.com/Arie Basuki)
Ada lima poin yang digemakan dalam “Seruan Ciputat” yang dibacakan oleh Guru Besar Ilmu Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Saiful Mujani mewakili para Guru Besar dan alumni UIN Syarif Hidayatullah. (merdeka.com/Arie Basuki)
Seruan Ciputat mendesak KPU, Bawaslu, hingga DKPP juga diminta berani menegakkan aturan dan memastikan pelaksanaan pemilu berjalan sesuai peraturan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Dalam orasinya, sivitas akademika UIN Syarif Hidayatullah juga mendesak pengelolaan demokrasi tidak sekedar dipandang sebagai aturan tertulis. (merdeka.com/Arie Basuki)
Mereka menilai demokratisasi di Indonesia telah menurun pasca putusan Mahkamah Konstitusi atas uji materi nomor 90 tahun 2023. (merdeka.com/Arie Basuki)
Mereka juga meminta para aparat pemerintah, termasuk TNI-Polri agar bersikap netral dalam pelaksanaan Pemilu 2024. (merdeka.com/Arie Basuki)