Liputan6.com, Blitar - Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan sejumlah wilayah di Indonesia terendam banjir. Tak terkecuali juga dengan lokasi rutinan pengajian Gus Iqdam di Majelis Ta’lim Sabilu Taubah.
Baca Juga
Advertisement
Dalam tayangan video yang diunggah akun YouTube ST Pusat TV pada 2 Februari 2024 terlihat penampakan salah satu lokasi pengajian Gus Iqdam yang terdampak banjir.
Lokasi yang dimaksud ialah sor sengon. Meskipun banjir telah surut, namun terlihat masih terdapat genangan air.
Bukan hanya sor sengon saja, hampir seluruh lokasi pengajian yang biasa dipadati jemaah ST Pusat ini juga terendam banjir.
Dalam video yang beredar, tampak air keruh mengalir dengan deras. Bahkan, berbagai barang, seperti jajanan dan minuman ringan hanyut terbawa banjir tersebut.
Simak Video Pilihan Ini:
Solusi Usai ST Pusat Kebanjiran
Dengan adanya musibah ini, tentu saja banyak yang bertanya-tanya, bagaimana nasib rutinan di Markas ST Pusat ini? Semenara libur ataukah akan tetap digelar pasca terkena musibah banjir.
Berdasarkan keterangan seseorang yang tidak diketahui namanya dalam tayangan video tersebut, menginformasikan bahwa rutinan di markas ST Pusat tetap digelar.
Hal ini diketahui dari imbauannya kepada para jemaah yang akan menghadiri pengajian Gus Iqdam untuk membawa kursi kecil.
"Jadi saya sarankan, nanti kalau bisa ya Anda selain membawa tikar, kalau duduknya di area aspalan timur ST Insya Allah aman,” kata seseorang dalam tayangan itu dikutip Rabu (07/02/2024).
“Tapi kalau biasanya duduknya atau syahdunya di sor sengon, jadi kalau bisa, walaupun nanti surut, otomatis kalau hanya membawa tikar masih rembes,” sambungnya.
“Jadi saya sarankan anda membawa kursi kecil,” imbuhnya.
Advertisement
Jemaah Tetap Berdatangan
Rupanya musibah banjir yang melanda kawasan ST Pusat tidak menyurutkan niat mereka untuk tetap melaksanakan rutinan pada malam harinya.
Bahkan terlihat dalam tayangan tersebut, jemaah yang akan mengikuti rutinan yang berasal dari luar daerah seperti Kediri, Gresik dan masih banyak lagi telah hadir di lokasi pengajian.
Rupanya semangat para jemaah Gus Iqdam tak bisa dipatahkan hanya dengan musibah seperti itu. Hatinya telah bulat untuk ngangsu kaweruh sekaligus memohon keberkahan kepada Allah SWT dengan wasilah menghadiri pengajian Gus Iqdam ini.
Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul
