Jadi Rising Star, Sosok Kepercayaan Prabowo Ini Dinilai Berpeluang Besar pada Pilgub Jateng

Wahid mengakui, elektabiltas Gerindra sangat diuntungkan tahun ini. Majunya Prabowo di Pilpres dengan koalisi besarnya berdampak besar dan merubah peta politik di Indonesia.

oleh Tim News diperbarui 09 Feb 2024, 16:16 WIB
Ketua DPD Gerindra Jateng, Sudaryono dinilai memiliki peluang cukup besar dalam Pilgub Jateng 2024. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPD Gerindra Jateng, Sudaryono dinilai memiliki peluang cukup besar dalam Pilgub Jateng 2024. Sosoknya muda, pendidikan bagus, pengusaha dan memiliki sumber daya kuat bisa menjadi nilai plus dan bahkan bisa menjadi rising star.

Pengamat Politik dari Departemen Politik dan Pemerintahan FISIP Undip Wahid Abdulrahman mengatakan, peluang terbuka lebar untuk tokoh-tokoh muda dalam Pilgub Jateng. Apalagi tidak ada incumbent yang bakal maju.

"Sudaryono sebagai orang kepercayaan Prabowo dan Ketua Gerindra Jateng tentu memiliki potensi. Apalagi jika nanti Gerindra bisa mendapatkan suara besar dan paling tidak bisa mendekati suara PDIP di Pileg 2024. Tidak menutup kemungkinan dia (Sudaryono) bisa menjadi rising star di Pilgub Jateng," kata Wahid dikutip Jumat (9/2/2024).

Meski begitu, lanjut Wahid, untuk Pilgub Jateng bisa dikatakan tergantung dengan hasil Piplres. Karena, itu akan menjadi modal untuk bisa digunakan dalam menambah kekuatan parpol. Tetapi patut diakui untuk menguasai Jateng bukan persoalan mudah.

"Dengan jumlah 35 kabupaten/kota yang ada di Jateng tentu harus memiliki manajerial yang bagus. Karena berbeda dengan DKI Jakarta misalnya, Gubernur lebih mudah mengatur karena hanya wilayah kota saja dan Gubernur yang menentukan. Kalau di Jateng, semua kepala daerah dipilih langsung oleh rakyat," tambahnya.

Wahid mengakui, elektabiltas Gerindra sangat diuntungkan tahun ini. Majunya Prabowo di Pilpres dengan koalisi besarnya berdampak besar dan merubah peta politik di Indonesia. Jika koalisi ini terus bertahan di Pilgub, tentu langkah terbuka untuk menguasai Jateng.

"Bahkan kekuatan Gerindra mulai diperhitungkan dengan banyaknya masyarakat yang datang ketika Prabowo kampanye akbar di Jawa Tengah," Imbuhnya.

 


Gerindra Harus Gerak Cepat

Tetapi menurut Wahid, butuh kerja keras dan cerdas, karena harus bisa menyaingi atau bahkan harus menumbangkan dominasi PDIP. "Kalau Gerindra serius mengusung Sudaryono maka harus bergerak cepat. Tingkatkan popularitas dan gagasan untuk menyelesaikan berbagai masalah di Jateng," ujarnya.

Disisi lain ia menjelaskan, karakter masyarakat Jawa Tengah yang nasionalis relegius juga harus diperhatikan. Pilgub 2018 menjadi bukti, koalisi itulah yang diminati masyarakat. Tokoh-tokoh yang mau bertarung di Pilgub harus mulai bergerak. Turun ke bawah, dan tawarkan solusi untuk masyatakat.

Sebab, kemiskinan, sulitnya lapangan pekerjaan, dan berbagai masalah yang dihadapi petani serta nelayan merupakan salah satu persoalan yang harus dicarikan solusi konkretnya. "Tapi tetap harus memaksimalkan mesin partai agar lebih kuat. Dan di Jateng peluang terbuka lebar, apalagi tidak ada incumbent," tambahnya.

Sudaryono merupakan tokoh muda dan pendatang baru di Jawa Tengah. Tetapi ia memiliki kekuatan sumber daya kuat, apalagi orang kepercayaan Prabowo. Tentu ada pertimbangan matang ketika dipilih untuk memimpin Gerindra Jateng.

"Gerakannya juga sudah mulai terlihat, dengan Gerindra yang terus naik daun. Masyarakat Jateng sekarang semakin cerdas dan melek politik. Jadi mereka tentu akan memilih yang dekat, dikenal dan menawarkan gagasan konkret untuk menyelesaikan berbagai masalah di Jateng," Pungkasnya.

Infografis Prabowo Usung Gibran Jadi Cawapres di Pilpres 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya