Pertamina Patra JBB Siagakan Satgas Distribusi BBM & LPG Hadapi Pemilu 2024

Pada tanggal 14 Februari 2024 bangsa Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden serta Legislatif.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 11 Feb 2024, 11:40 WIB
SPBU Pertamina. Dok Pertamina

Liputan6.com, Jakarta Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat membentuk Satgas Pengendalian dan Pemantauan Kelancaran Penyaluran BBM dan LPG Masa Pemilihan Umum 2024. Keberadaan satgas untuk memastikan pemenuhan kebutuhan masyarakat akan BBM dan LPG selama pelaksanaan agenda nasional yang meliputi masa kampanye hingga Pemilu 2024 yang telah dibentuk sejak tanggal 5 Februari 2024 sampai dengan 18 Februari 2024. 

Pada tanggal 14 Februari 2024 bangsa Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden serta Legislatif, selama pelaksanaannya seperti aktivitas kampanye dapat berpotensi menimbulkan kemacetan dan menghambat kelancaran distribusi BBM dan LPG ke masyarakat di wilayah Regional Jawa Bagian Barat yang meliputi Propinsi Banten, Propinsi DKI Jakarta dan Propinsi Jawa Barat, untuk itu Pertamina perlu mempersiapkan diri untuk melakukan antisipasi kegiatan tersebut.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan bahwa Pertamina menyambut baik pesta demokrasi Pemilihan Umum Presiden, Wakil Presiden dan Legislatif tahun 2024 ini dan mengharapkan pelaksanaan agenda nasional tersebut dapat berjalan dengan aman, damai dan lancer.

“Untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat di wilayah Regional Jawa Bagian Barat, Pertamina Patra Niaga memiliki 6 Fuel Terminal, 4 LPG Terminal, 5 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), 1.578 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), 504 Outlet Pertashop, 203 Stasiun Pengisian Bahan Bulk Elpiji (SPBE), 3 SPBE Industri, 1.647 Agen LPG PSO, 259 Agen LPG NPSO dan 48.009 Pangkalan LPG PSO”, terang Eko.

“Dalam menghadapi Pemilu 2024 ini Pertamina berkolaborasi dengan berbagai pihak diantaranya dengan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Tentara Nasional Indonesia (TNI), Dinas Perhubungan (Dishub), Jasa Marga dan instansi terkait lainnya untuk memastikan distribusi BBM dan LPG tidak mengalami kendala dalam memenuhi kebutuhan energi masyarakat di wilayah Propinsi Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat”, tutup Eko.

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat menjamin keamanan dan kelancaran distribusi serta stok BBM dan LPG bagi seluruh masyarakat di wilayah Propinsi Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat.

 

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya