Liputan6.com, Semarang - Calon Presiden Ganjar Pranowo menggunakan hak pilihnya di TPS 11 Kelurahan Lempongsari, Kota Semarang, Jawa Tengah. Dia mengaku mencoblos foto calon yang berambut putih saat di bilik suara.
"Yang fotonya ada rambutnya putih," kata Ganjar usai mencoblos, Rabu 14 Februari 2024.
Advertisement
Capres nomor urut 3 datang ke TPS bersama istri Siti Atikoh dan putranya, Muhammad Zinedine Alam Ganjar.
Selain itu, Ganjar juga didampingi oleh Ketua Tim Pemenangan Nasional Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Arsyad Rasyid dan Ketua DPC PDIP Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Usai mencoblos, Ganjar dan keluarga tidak langsung pulang untuk melanjutkan aktivitas.
"Enggak boleh pulang dulu sama Mas Hendi, katanya sudah dimasakin sayur asem," tambahnya.
Menurut dia, tidak ada agenda khusus usai pencoblosan hari ini.
"Nggak kemana-mana, kegiatan seperti sehari-hari," katanya.
Ia menambahkan dirinya bersama Arsyad Rasyid berencana untuk bertolak ke Jakarta usai pelaksanaan pencoblosan.
"Sudah dijemput pak Arsyad, rencana sowan ke Bu Mega," tambahnya.
Masyarakat Indonesia akan memberikan suaranya pada Pemilihan Presiden, Pemilihan anggota DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, DPR RI, serta DPD RI.
Guyonan Mahfud
Di tempat terpisah, cawapres Mahfud MD melakukan pemungutan suara di TPS 106 Jalan Jati No.61 Sambilegi, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Dia mengulas perbedaan nyoblos saat ini dengan yang pernah dilakukannya beberapa kali.
“Ini paling ramai wartawan ya. Dulu juga ramai, tapi paling wartawannya 5-10 gitu ya, ini datang semua. Mudah-mudahan keramaian ini juga menggambarkan banyaknya suara nanti untuk saya,” tutur Mahfud sambil tertawa di TPS 106 Sambilegi, DIY, Rabu (14/2/2024).
Mahfud yakin proses pemungutan suara di TPS 106 Sambilegi akan berjalan aman dan kondusif. Hal itu lantaran dalam praktiknya, dia merasakan sendiri sikap profesional dan transparansi petugas.
“Ini acaranya sudah sangat fair, kita mendaftar kemudian diberikan surat suara, ditunjukkan secara terbuka bahwa surat suara bersih, lalu mencoblosnya tadi juga secara rahasia, tidak ada satu pun orang tahu, kemudian dimasukkan ke kotak suara. Artinya mudah-mudahan di seluruh Indonesia berjalan tertib dan baik seperti di TPS 106 Sambilegi ini,” jelas dia.
Jika semua TPS di seluruh Indonesia melakukan hal yang sama, Mahfud mengaku yakin Pemilu 2024 tidak akan menimbulkan sengketa.
“Akan baik baik saja nanti hasilnya. Tentu nanti pada saat penghitungan juga para saksi hadir semuanya untuk menyaksikan. Itu saja dari saya, mudah-mudahan Indonesia mendapat pemimpin dan wakil rakyat yang baik hari ini. Sekurang-kurangnya seleksinya lebih terfokus gitu ya, cukup,” Mahfud menandaskan.
Advertisement