Liputan6.com, Jakarta - Pesta demokrasi dalam rangkaian Pemilu 2024 akhirnya tiba di momen penghitungan suara setelah pencoblosan dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Menurut hasil quick count atau hitung cepat, pasangan capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming menempati urutan pertama.
Merespons hasil quick count, Prabowo dan Gibran berpidato atas kemenangan hasil sementara tersebut di Istora Senayan, Jakkarta, Rabu malam (14/2/2024). Dalam pidato itu, Prabowo menyampaikan terima kasih kepada para pendukung yang telah memberikan suara pada hari pencoblosan.
Advertisement
Setelah Prabowo berpidato, Gibran diberi kesempatan memberikan sepatah dua buah kata. "Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada pak Prabowo yang sudah berikan ruang untuk anak-anak muda seperti saya," ungkap Gibran dalam tayangan live streaming Liputan6 Update di Vidio.com.
Seperti halnya Prabowo, menurut Gibran anak-anak muda menjadi kunci dukungan serta kemenangan mereka. "Terima kasih bapak ibu semua, anak-anak muda, generasi emas Indonesia. Tiga bulan lalu, saya bukan siapa-siapa. Saya dikatain plonga-plongo, Samsul, tidak berani debat, tapi hari ini saya tidak menyangka hasil quick count setinggi ini," kata Gibran yang langsung di sambut riuh para pendukung.
Putra Presiden Jokowi itu menyebut bahwa momen kemenangan ini sangat luar biasa sekali. "Pak Prabowo sebagai teladan senior yang memberikan guidance utk kami anak-anak muda dan sekali lagi kami tidak mengira angka quick count setinggi ini. Saya yakin angka tinggi ini karena anak-anak muda semua," tegas Gibran.
Ingin Sowan dengan Paslon Lain
"Ke depan kami ingin melibatkan anak-anak muda, menyiapkan generasi-generasi emas untuk Indonesia emas. Terima kasih dan mohon maaf apabila ada yang salah dari kami secara pribadi, kami ingin sowan ke paslon nomor 1, paslon nomor 3, karena sekali lagi kita semua bersaudara," tandas Gibran.
Ia pun mengajak para pendukungnya untuk tidak jumawa atau sombong. Sebelumnya, saat sampai di dalam Istora, Prabowo dan Gibran kembali disambut meriah para pendukungnya dan menuju ke panggung utama. Mereka juga disambut pembawa acara, Raffi Ahmad dan Marsel Widianto yang merupakan pendukung capres nomor urut 02.
Usai menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bersama-sama, Prabowo berpidato di mimbar panggung utama dengan didampingi Gibran di samping kirinya. "Kita berkumpul di sini untuk mensyukuri hasil penghitungan sementara Pemilu dan Pilpres 2024. Saya mengucapkan terima kasih pada Mas Gibran, calon wakil presiden kita. Terima kasih juga buar para ketua partai dan para pendukung kita semua," kata Prabowo.
Advertisement
Prabowo Berterima Kasih ke Titiek Soeharto
Di kesempatan itu, Prabowo juga berterima kasih pada Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep yang ternyata tidak hadir di tempat itu. Yang paling riuh adalah ketika Prabowo berterima kasih kepada mantan istrinya, Titiek Soeharto, yang duduk di barisan depan.
Begitu Titiek berdiri dan melambaikan tangan lalu duduk kemballi di bangkunya, putranya Didit Hediprasetyo yang duduk di sampingnya tampak tersipu malu melihat momen tersebut. Ia sampai menutup mulutnya mendengar massa bertepuk tangan panjang atas ucapan Prabowo untuk Titiek.
Selvi Ananda yang duduk di samping Didit juga ikut tersenyum melihatnya. Satu nama lagi yang sempat menarik perhatian adalah saat Prabowo mengaku lupa menyebut nama Ustaz Solmed yang juga merupakan pendukungnya.
"Maaf saya lupa, ini salah sekretaris saya yang lupa menuliskan nama Solmed. Tapi maaf ternyata saya yang salah karena ada di daftar. Eh tapi ini tetap salah sekretratis saya karena tulisannya kurang jelas," ujarnya sambil tersaenyum.
Hitungan Menurut Lembaga Survei
Mengutip laman Bisnis Liputan6.com, salah satu lembaga survei yang sudah mengumumkan data suara hingga 90 persen di seluruh provinsi Indonesia adalah Centre for Strategic and International Studies (CSIS). Pengumpulan data suara diambil dari 2.000 TPS yang tersebar secara proporsional di 38 provinsi di Indonesia.
Dari data yang masuk 90 persen pada pukul 18.31 WIB, pasangan calon (Paslon) nomor urut 02 Prabowo-Gibran unggul dengan angka 58,23 persen. Disusul paslon nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebesar 25,04 persen. Kemudian di urutan ketiga ada Ganjar Pranowo dan Mahfud MD 16,73 persen.
"Saat ini kita sudah masuk angka di atas 90 persen dan kecenderungan data sangat stabil," kata Ketua Departemen dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes, saat konferensi pers, Jakarta, Rabu (14/2/2024).
Arya meyakini hasil dari selisih quick countnya dengan hasil real KPU tidak akan berbeda jauh. Hal itu tampak dari pengalaman tahun 2019 yang memilimi perbedaan data cuma 0,12 persen. "Selisih antara quick count dengan hasil real KPU tidak berbeda jauh. Pengalaman kita 2019 perbedaan antara quick count dan KPU hasil hanya 0,12 persen," pungkasnya.
Advertisement