Liputan6.com, Jakarta Hari pemungutan suara pada Rabu (14/2/2024) kemarin diwarnai kekagetan warga Jawa Barat begitu melihat Komeng dalam surat suara. Ya, komedian yang dikenal dengan jargon "uhuy" tersebut memang maju sebagai kandidat anggota DPD untuk wilayah ini.
Namun Komeng tak semata viral karena keikutsertaannya, melainkan juga foto yang ia pasang di surat suara. Bila banyak caleg yang menggunakan foto resmi atau berwibawa, komedian yang menggunakan nama Alfiansyah Komeng ini memasang ekspresi melotot dan mulut ternganga bak kaget.
Advertisement
Dilansir dari Antara, rupanya ada kisah unik di balik penggunaan foto ini. Anggota KPU sempat ger-geran begitu Komeng mendaftarkan dirinya dengan foto ini.
“Soal foto waktu itu KPU (Komisi Pemilihan Umum) minta foto buat kertas suara, KPU sih menyarankan pakai pakaian ciri khas masing-masing atau pakaian adat katanya, tapi saya kasih foto yang itu, orang KPU nya ketawa,” tuturnya.
Komeng menyebut dirinya sudah minta penegasan bahwa fotonya tak melanggar aturan.
“Terus saya bilang ‘Boleh enggak ya?’ ‘Boleh.’ Ya sudah berarti kalau enggak melanggar saya kasih yang itu,” tuturnya.
Komeng Suka yang Tak Pasaran
Ingin tampil beda. Rupanya ini alasan Komeng menggunakan foto kocak itu di surat suara.
“Cuma mau (tampil) beda saja, saya suka yang tidak pasaran, mulai dari gaya hingga konsep melawak,” tutur Komeng.
Advertisement
Unggul Dibanding Para Pesaing
Foto Komeng ternyata begitu mujarab. Selain viral, dirinya juga memiliki peluang besar untuk lolos. Saat artikel ini ditulis pada Kamis (15/2/2024), nama Komeng jauh melejit, meninggalkan para pesaingnya.
Dilansir dari situs resmi KPU, ia mengumpulkan suara sebanyak 193.189 atau sekitar 8,32 persen suara.
Panen Suara di Bogor, Sukabumi, dan Bekasi
Hingga pengumpulan data pada pukul 10 pagi ini, hasil yang telah direkapitulasi adalah dari 46 ribu lebih TPS dari total 140 ribu TPS, atau sudah rampung sekitar 33,2 persen.
Sejauh ini, wilayah yang paling banyak mengumpulkan suara untuk Komeng adalah dari wilayah Bogor (33.092), Sukabumi (20.749), dan Bekasi (14.513).
Advertisement